Jakarta, NU Online
Pondok Pesantren At-Taufiq menjadi juara Liga Santri Nusntara (LSN) Region DKI Jakarta setelah pertandingan final berhadapan dengan Pondok Pesantren As-Siddiqiyah di Stadion Sumantri Brojonegoro Kuningan, Jakarta Selatan (27/8/2015) dengan skor 0-1.
At-Taufiq menang setelah melewati babak kedua extratime di menit ke-73 dari gol sang kapten Fauzi (9). Kemenangan dramastis ini diraih oleh At-Taufiq setelah pemainnya Rian (43) terkena kartu merah di babak kedua pada menit ke-47.
Pertandingan Final LSN Region DKI Jakarta dibuka dengan pertandingan eksebisi antara Panitia Pelaksana LSN dan Dinas Olahraga dan Pemuda (Disorda) Provinsi DKI Jakarta dan dibuka oleh Ketua PWNU DKI Jakarta yang sekaligus menjabat sebagai Sekda DKI Jakarta Saefullah.
Saefullah sangat mendukung kegiatan Liga Santri Nusantara, khusunya di DKI Jakarta. "Ke depan dengan adanya Liga Santri ini akan menciptakan bibit unggul pemain sepak bola dari kalangan santri," tambahnya.
Sedangkan menurut Koordinator Region LSN DKI Jakarta Sumarsono pertandingan, LSN DKI Jakarta berjalan lancar. "Kami optimis menghadapi klub-klub pesantren yang berasal dari 31 region lainnya," tegasnya.
Penyerahan tropi juara diberikan oleh Nurohman Kastolani perwakilan dari Kemenpora yang juga menjabat sebagai penanggung jawab LSN 2016. (Red: Mahbib)
Pondok Pesantren At-Taufiq menjadi juara Liga Santri Nusntara (LSN) Region DKI Jakarta setelah pertandingan final berhadapan dengan Pondok Pesantren As-Siddiqiyah di Stadion Sumantri Brojonegoro Kuningan, Jakarta Selatan (27/8/2015) dengan skor 0-1.
At-Taufiq menang setelah melewati babak kedua extratime di menit ke-73 dari gol sang kapten Fauzi (9). Kemenangan dramastis ini diraih oleh At-Taufiq setelah pemainnya Rian (43) terkena kartu merah di babak kedua pada menit ke-47.
Pertandingan Final LSN Region DKI Jakarta dibuka dengan pertandingan eksebisi antara Panitia Pelaksana LSN dan Dinas Olahraga dan Pemuda (Disorda) Provinsi DKI Jakarta dan dibuka oleh Ketua PWNU DKI Jakarta yang sekaligus menjabat sebagai Sekda DKI Jakarta Saefullah.
Saefullah sangat mendukung kegiatan Liga Santri Nusantara, khusunya di DKI Jakarta. "Ke depan dengan adanya Liga Santri ini akan menciptakan bibit unggul pemain sepak bola dari kalangan santri," tambahnya.
Sedangkan menurut Koordinator Region LSN DKI Jakarta Sumarsono pertandingan, LSN DKI Jakarta berjalan lancar. "Kami optimis menghadapi klub-klub pesantren yang berasal dari 31 region lainnya," tegasnya.
Penyerahan tropi juara diberikan oleh Nurohman Kastolani perwakilan dari Kemenpora yang juga menjabat sebagai penanggung jawab LSN 2016. (Red: Mahbib)
