Sumedang, NU Online

Maraknya kasus-kasus kriminilatas yang terjadi di Indonesia membuat resah dan gelisah semua kalangan. Lebih mirisnya lagi tidak hanya orang dewasa yang menjadi pelaku kejahatan, status pelajar pun ikut andil dalam melakukan kejahatan. Untuk itu sangat perlu pendidikan pembentukan karakter dikalangan pelajar.

Hal tersebut disampaikan oleh ketua Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2PT) Kabupaten Sumedang Ani Gestapiani, saat mengisi seminar pembentukan karakter di Kampus Al-Hikam Tanjungkerta Kabupaten Sumedang, Selasa (4/4/2017).

Dalam pemaparan materinya Ani menegaskan bahwasannya untuk membentuk karakter yang baik itu berawal dari pikiran diri sendiri.

"Kita harus sangat berhati hati dengan pikiran. Jangan sampai kita berpikiran jelek. Karena pikiran akan menjadi sebuah ucapan. Ucapan akan menjadi tindakan. Tindakan akan menjadi kebiasaan. Dan kebiasaan akan menjadi sebuah sifat dan karakter", papar beliau.

Kegiatan seminar yang diselengarakan oleh Pengurus Komisariat (PK) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) MA dan MTs Plus Al-Hikam tersebut, merupakan bentuk prihatin dari banyaknya kasus kriminal yang dilakukan oleh para pelajar. 

Ketua PK IPPNU MA Plus Al-Hikam, Ayu Lingga, berharap dengan kegiatan seminar pembentukan karakter siswa MTs dan MA Plus Al-Hikam tidak terbawa arus pergaulan yang kurang baik.

"Semoga dengan kegiatan ini siswa MTs dan MA Plus Al-Hikam dapat menjadi pelajar sukses berkarakter. Pelajar tangguh dan mandiri sehingga tidak tergerus arus pergaulan negatif", ujar Ayu. (Nahru Ulumudin/Mang Ayi/Mukafi Niam)