Jakarta, NU Online

Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Batam melangsungkan pertemuan secara virtual dengan Pengurus Cabang Istimewa Nahdhatul Ulama (PCINU) Jepang, pada Ahad (2/6/2024) pekan lalu. 

Dalam pertemuan itu, dibahas banyak hal. Di antaranya soal upaya memajukan ekonomi masyarakat Nahdiyin hingga rencana pertukaran pelajar.

"Banyak hal yang kita diskusikan. Tentang bagaimana bisa memperoleh beasiswa ke jepang. Sementara teman-teman di sana melihat potensi Batam yang cukup besar dan tentunya bisa mengangkat ekonomi masyarakat Nahdiyin," ujar Bendahara PCNU Kota Batam Dwi Suryo, dilansir NU Online Kepri. 

Pada pertemuan itu, diadakan tukar-menukar informasi tentang cara pengembangan NU ke di masa depan. Selain itu, dibahas pula upaya penguatan kelembagaan, sistem rekrutmen kader, dan mendorong banom-banom NU untuk bergerak dengan memanfaatkan teknologi terkini.

"Saya kira gerakan keumatan NU adalah gerakan peradaban. Menjangkau semua aspek pendidikan, ilmu pengetahuan dan teknologi. Gerakan ini menjadi fokus bersama dan kita selalu mendorong adanya perbaikan di bidang ekonomi Nahdiyin," ujarnya.

Ketua PCINU Jepang Achmad Gazali menyambut baik atas diskusi yang terselenggara bersama PCNU Kota Batam itu. 

Ia mengatakan, PCINU Jepang saat ini telah mendirikan perusahaan tersendiri dengan warga NU sebagai tenaga kerjanya. Hal ini dalam rangka melakukan pengembangan ekonomi. 

 
Gazali juga menyampaikan bahwa PCINU Jepang bisa melakukan internasionalisasi kampus melalui kuliah kerja nyata (KKN) dan pengabdian masyarakat untuk menjadi mandatori pengembangan jaminan produk halal.

Baca selengkapnya di https://kepri.nu.or.id/daerah/cak-dwi-suryo-gerakan-keumatan-nu-adalah-gerakan-peradaban-menjangkau-pendidikan-ilmu-pengetahuan-dan-tekhnologi-M39Mc