Jakarta, NU Online

Kepala Bidang Layanan Lansia dan Disabilitas PPIH Arab Saudi Tahun 1444 H/2023 M Slamet menyampaikan, Kemenag RI menyiapkan program khusus lansia. Salah satunya dengan menyediakan jasa resmi pendorong jamaah haji lansia dan disabilitas untuk umrah wajib.

"Jasa dorong untuk jamaah haji pada umrah wajib, kita ada jasa resmi. Ada juga jasa tidak resmi di luar," kata Slamet pada bimtek Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi atau petugas haji untuk tingkat pusat 1445 H/2024 M di Asrama Haji, Pondok Gede, Jakarta Timur, Senin (25/3/2024).

Ia menambahkan, Kemenag RI memiliki data lansia dan disabilitas yang harus memakai jasa pendorong untuk umrah wajib. Semua lansia dan disabilitas yang harus memakai jasa pendorong terdaftar di Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat). 

"Nah jasa pendorong resmi memang tidak gratis. Tetapi menjadi tanggung jawab jamaah. Jasa pendorong ini berlaku untuk paket umrah wajib. Jadi meliputi tawaf dan sai," kata Slamet.

Jasa pendorong resmi beroperasi pada pukul 10.00. Kalau malam, jasa pendorong beroperasi pada pukul 22.00.

Slamet menceritakan, jasa resmi ini muncul ketika dulu jasa pendorong non-resmi dan jamaah sering kali cekcok usai pendorongan soal harga atau uang jamaah yang dipegang KBIHU. Lalu jamaahnya disandera.

Ia menambahkan, jasa dorong melayani jamaah untuk tawaf dan sai pada umrah wajib. Selesai didorong, jamaah lansia dan disabilitas baru membayar jasa tersebut.

"Nanti pakai kartu kendali. Setelah selesai, kita minta kartu kendali dan uang diserahkan," kata Slamet.

Slamet tidak menyarankan jamaah haji lansia dan disabilitas untuk menggunakan jasa pendorong non-resmi. Sebab penggunaan jasa pendorong non-resmi mengandung risiko, meski kadang menawarkan harga lebih murah.

"(Risikonya) jamaah didorong. Ketika kena razia petugas, pendorong kabur dan jamaah dilepas. Kalau pas turunan, jamaah bisa meluncur nyusruk," kata Slamet.

Sampai berita ini diturunkan, Kemenag RI belum menetapkan tarif jasa pendorong lansia dan disabilitas. Tetapi pada 2022, tarif jasa pendorong berkisar 250-300 Riyal untuk satu paket umrah wajib.

Tarif jasa pendorong untuk penyelenggaraan ibadah haji 2024 diperkirakan tidak jauh berubah dari tarif jasa pendorong tahun 2022.