Kudus, NU Online
Mustasyar PBNU KH Sya’roni Ahmadi mengingatkan setiap muslim yang akan menunaikan haji maupun umroh supaya tidak memiliki keinginan lain kecuali niat ibadah. Dengan demikian, jamaah haji dan umroh tiba di tanah suci Mekkah sebagai tamu Allah.
<>
“Bila sudah menjadi tamu Allah, maka semua permasalahan jamaah akan ditanggung oleh Allah,” terang Kiai Sya’roni dalam pengajian rutin Tafsir Al-Qur’an di Masjid Al-Aqsha Menara Kudus, Jum’at (11/4) pagi.

Mengutip sebuah hadits, Kiai Sya’roni menjelaskan, setiap tamu Allah memiliki rahasia yang dijanjikan-Nya yaitu saat meminta pasti diberi, ketika berdo’a pasti dikabulkan, dan semua ongkos hajinya pasti diganti.

“Karenanya, sebagai tamu Allah jemaah harus memasrahkan segala permasalahan kepada-Nya. Mereka pasti mendapat jalan keluarnya,” tambah ulama kharismatik yang biasa disapa Mbah Sya’roni ini.

Ia mencontohkan, setiap ada permasalahan seperti kehilangan barang berharga jemaah tidak perlu bercerita kepada temannya. Tetapi pasrahkan semuanya kepada Allah sehingga akan mendapat ganti dari-Nya.

Untuk pasrah kepada Allah, Mbah Sya’roni meminta jemaah memperbanyak baca “Hasbunallah wani’mal wakil” sebanyak 450 kali.

“Pasrahkan dirimu, keluargamu dan harta bendamu  saat berhaji, maka Allah pasti menjamin semuanya,” tegasnya lagi dengan bahasa Jawa. (Qomarul Adib/Alhafiz K)