Almarhum KH Idham Chalid dianggap sebagai salah satu tokoh utama dari Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) Kalimantan selatan tempo dulu dan sekarang yang diterbitkan dalam buku “Apa dan Siapa dari Utara”.
KH Idham Chalid dianggap istimewa karena peranannya dalam tingkat nasional, bahkan internasional. Tokoh yang dilahirkan di Satui, Kabupaten Kotabaru (kini masuk Kabupaten Tanah Bumbu), 27 Agustus 1922 itu pernah menjabat orang penting di republik ini yaitu sebagai Wakil Perdana Menteri saat pemerintahan Presiden Soekarno.<>
Selain itu, tokoh ini memegang beberapa jabatan penting kenegaraan, seperti Ketua Dewan Pertimbangan Agung (DPA) dan Menko Kesejahteraan Rakyat, disamping sebagai orang nomor satu di pucuk pimpinan nasional Nahdatul Ulama beberapa periode.
"Namun sangat disayangkan, generasi muda Kalsel kini banyak yang tak kenal terhadap tokoh tersebut ketika diperlihatkan fotonya. Itulah salah satu latar belakang pemikiran terbitnya buku berjudul ’apa & siapa dari utara’ tersebut," ujar H Ahmad Makkie BA, tokoh asal Kalsel yang memprakarsai penerbitan buku tersebut.
Dalam buku yang memuat 186 orang tersebut, pemrakarsa dan penulis naskah membagi kelompok para tokoh dari HSU itu terdiri tokoh terkemuka sembilan antara lain Idham Chalid, H.Mohammad Hanafiah (Menteri Agraria pertama), Adenansi dan mantan Gubernur Kalsel, H.M. Sjachriel Darham. (nam/mkf)