Warta

Muhaimin: SBY Janji Menjamin Terjaganya Paham Aswaja NU

Sabtu, 4 Juli 2009 | 06:22 WIB

Jakarta, NU Online
Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar, mengatakan, capres Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) berjanji menjamin terjaganya paham Ahlussunnah wal Jamaah (Aswaja) sebagaimana dianut Nahdlatul Ulama (NU).

Karena itu, Muhaimin meminta para kiai, ulama dan kalangan nahdliyin (warga NU) agar tak perlu khawatir akan keberadaan paham Aswaja jika SBY kembali menjadi presiden.<>

“Saya sudah bertemu dan menanyakan langsung pada Beliau (SBY). Dan, beliau punya komitmen yang sama dengan NU untuk tetap menjaga dan melestarikan paham Aswaja,” kata Muhaimin saat acara istighotsah atau doa bersama di kantor DPP PKB, Jakarta, Sabtu (4/7).

Menurut Muhaimin, SBY sangat memahami karakter Islam Indonesia yang sebagian besar memang menganut paham Aswaja, seperti halnya NU. Aswaja yang merupakan paham Islam moderat itu harus terus dijaga dan dilestarikan keberadaannya.

“Kata Pak SBY, Islam Indonesia tanpa Aswaja tidak akan berjalan. Indonesia tanpa NU tidak akan bertahan seperti sekarang ini. Itu Pak SBY langsung yang bilang,” ujar Muhaimin.

PKB, sebagai partai berbasis massa warga NU yang merupakan pendukung SBY-Boediono, kata Muhaimin, merasa berkewajiban menjelaskan kepada kostituennya. Pasalnya, imbuh dia, belakangan marak sekali fitnah yang menyebutkan bahwa jika SBY terpilih kembali menjadi presiden, merupakan ‘ancaman’ bagi keberadaan Aswaja.

Fitnah-fitnah itu, jelasnya, dihembuskan lantaran salah satu partai pendukung SBY-Boediono adalah Partai Keadilan Sejahtera. Ada pula fitnah yang menyebutkan bahwa istri Boediono menganut agama Katolik. (rif)


Terkait