1200 Perempuan NU Hadiri Rapat Koordinasi. (Foto: istimewa)
Pati, NU Online
1200 orang yang tergabung dalam Jaringan Perempuan Nahdlatul Ulama (JPNU) di Pati Jawa Tengah berkumpul dalam sebuah rapat koordinasi JPNU. Acara tersebut digelar di Gedung IPHI Pati Jl. Raya Pati-Kudus, Sukoharjo, Margorejo, Kabupaten Pati, Jawa Tengah, Jumat (15/2).
Hadir dalam rakor tersebut Pimpinan Anak Cabang (PAC) Muslimat Fatayat, Ketua Pimpinan Ranting (PR) Muslimat Fatayat, dan pengurus IPNU IPPNU se-Kabupatèn Pati. Rais Syuriyah PCNU Pati KH Aniq Muhammadun tampak hadir di tengah-tengah para aktivis dan anggota NU Pati.
Ketua JPNU Jawa Tengah Khizanatur Rahmah mengatakan, pihaknya gencar merapatkan barisan untuk memperkuat dukungan bagi pasangan Joko Widodo-KH Ma'ruf Amin dalam Pemilihan Presiden 17 April 2019. Hal tersebut merupakan tanggung jawab moral warga Nahdliyin di Pilpres 2019 untuk memenangkan pasangan nomor urut 01.
“Kami mendukung setelah mempertimbangkan empat hal. Pertama, track record atau rekam jejak Pak Jokowi-Kiai Ma’ruf. Kedua, berfikir secara syariah dalam mengambil tindakan dan menentukan pilihan,” kata dia kepada NU Online.
Ketiga, tambah mantan Ketua PW Fatayat NU Jateng ini, melihat prestasi kedua tokoh tersebut untuk bangsa Indonesia. Keempat, konsistensi untuk kesejahteraan masyarakat dan NU menjadi bagian penting dalam memakmurkan anak bangsa.
“Berdasarkan survei, 25 % masyarakat belum menentukan pilihan, yaitu ibu rumah tangga dan usia milenial. Sebab mereka selama ini belum mendapatkan edukasi tentang kandidat,” ujarnya.
Oleh karena itu, lanjut dia, tugas perempuan NU menyampaikan sosialisasi tentang Pak Jokowi dan Kiai Ma’ruf Amin sampai ke grass root atau masyarakat akar rumput. Khizanatur Rahmah berharap, JPNU menjadi pionir untuk perempuan NU memenangkan pasangan Jokowi-Amin.
Salah seorang aktivis Fatayat NU Cabang Dukuhseti, Farah Adibah, mengaku gembira bisa menjadi bagian dari perempuan NU di Pati yang hadir dalam rapat tersebut.
“Kami datang bersama teman-teman PAC Fatayat, Ibu-ibu Muslimat, dan adik-adik IPPNU. Kami senang karena bisa silaturrahim dengan para aktivis perempuan NU,” ujar Farah. (Musthofa Asrori)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Pentingnya Berpikir Logis dalam Islam
2
Gus Baha Akan Hadiri Peringatan Isra Miraj di Masjid Istiqlal Jakarta pada 27 Januari 2025
3
Khutbah Jumat: Mari Bangkitkan Semangat Mempelajari Ilmu Agama
4
Komnas Haji: Pengurangan Petugas Haji 2025 Jadi Tantangan dan Titik Krusial
5
Keputusan Libur Ramadhan Menunggu Surat Edaran Lintas Kementerian
6
Ketum PBNU: NU Berdiri untuk Bangun Peradaban melalui Pendidikan dan Keluarga
Terkini
Lihat Semua
