RA Raudlatul Arifin Perhatikan Gizi Siswa

Malang, NU Online
Nur Baidah, pengelola Raudlatul Athfal (RA) Raudlatul Arifin, Pakis, Kabupaten Malang tengah menjalankan program minum susu sekali seminggu dan vitamin dalam kurun waktu 1x dua hari.<>

“Setelah berjalan kurang lebih dua minggu, anak-anak tampak lebih semangat untuk belajar dan aktivitas belajar lainnya,” tandasnya ditemui di Pakis, Rabu (27/3) kemarin dengan senyum bahagia mengembang.

Dikatakan, Asupan gizi yang cukup sangat diperlukan pada masa kanak-kanak. Terutama bagi pertumbuhan dan perkembangan diri mereka, baik fisik maupun mental-kecerdasan, karena kekurangan gizi akan menyebabkan pertumbuhan  terhambat. 

Seseorang yang mengkonsumsi makanan bergizi akan memiliki daya tahan tubuh yang kuat, stabilitas emosional yang baik, sehat dan semangat dalam menjalani kegiatan sehari-hari. Pun demikian sebaliknya, konsumsi makanan tanpa memperhatikan gizi akan menjadikan seseorang mudah lelah, rentan terhadap penyakit dan kurang semangat dalam beraktivitas. 

Kecintaannya Nur Baidah terhadap anak-anak, membuatnya menyayangi siswa-siswi RA Raudlatul Athfal layaknya anak sendiri. Tak pernah lelah ia menasehati mereka untuk rajin belajar agar kelak menjadi anak yang berguna bagi keluarga, agama dan bangsa.

Tak lupa pula ia sampaikan untuk berhati-hati dalam memilih jajanan yang biasa dibeli “Kalau beli jajan, jangan lupa untuk memilih yang bergizi ya adik-adik. Agar badan sehat dan otak cerdas sehingga belajar pun menjadi mudah.” 

Tak hanya konkritisasi konsumsi makanan bergizi di RA, Bu Nur, sapaan akrab Bu Nur Baidah, juga menyampaikan pesan tersebut kepada wali murid. “Setidaknya, gizi memiliki tiga fungsi utama, yakni,  sebagai penghasil energi/tenaga, pembangun dan pemelihara sel jaringan tubuh, dan pengatur proses dalam tubuh. Karenanya ia sangat penting untuk dicukupi.” Atas sarannya inilah, wali murid RA Raudlatul Arifin lebih memperhatikan kebutuhan gizi anak mereka. 




Redaktur    : A. Khoirul Anam
Kontributor: Tina Siska Hardiansyah