Semangat Sambut Abad Kedua, PCNU Kota Bandung Luncurkan Koin NU Peduli

Bandung, NU Online

Semangat memperingati 1 Abad Nahdlatul Ulama (NU) dan menyambut Abad Kedua NU, dimanfaatkan oleh Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU Kota Bandung melalui Lembaga Amil Zakat, Infak dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) untuk menggerakkan filantropi dengan menggiatkan Kotak Infak (Koin) NU Peduli.

Hal itu ditandai dengan peluncuran Koin NU yang mewarnai peringatan 1 Abad NU PCNU Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu (18/2/2023). Agenda lainnya adalah karnaval, talk show, dan bazar.

Peluncuran Koin NU Peduli lebih menarik lagi karena selain diikuti perwakilan 30 Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) yang ada di Kota Bandung, juga turut dihadiri Wali Kota Bandung, Yana Mulyana (Kang Yana) serta Ketua PWNU Jawa Barat KH Juhadi.

Menurut Wali Kota, NU merupakan organisasi besar tentunya juga harus dibarengi dengan kesadaran yang besar dari Nahdlitin. "Dengan adanya program Koin NU Peduli yang digawangi oleh LAZISNU PCNU Kota Bandung ini mampu mendongkrak status perekonomian NU agar mampu menyongsong abad kedua dengan kemandirian secara ekonomi," kata Kang Yana.

Kang Yana menilai bahwa langkah yang dilakukan PCNU Kota Bandung sangatlah tepat. Ia mengatakan gerakan Koin NU yang bertujuan pada kemandirian PCNU Kota Bandung untuk hadir lebih dekat dengan masyarakat melalui pelayanan. 

"Langkah yang dilakukan oleh PCNU Kota Bandung sudah tepat. PCNU Kota Bandung mempunyai sebuah gagasan untuk dapat hadir lebih dekat di tengah masyarakat melalui pelayanan zakat," ujar Kang Yana.

Ketua PWNU Jawa Barat, KH Juhadi menyatakan, resepsi satu abad NU merupakan momen seumur hidup sekali.
Karena itu, harus dijadikan sebegai refleksi menuju abad kedua untuk mendigdayakan NU sebagai momentum kebangkitan baru.

 

"Kita memasuki abad kedua NU. Perjuangan NU bisa diteruskan dan diperjuangkan oleh kita. Dengan Koin NU Peduli saya kira akan menjadi bukti nyata NU Kota Bandung mampu mengarungi abad kedua dengan kemandirian organisasi yang baik," ujar Kiai Juhadi.

Ia berharap dengan adanya acara ini dapat memberikan manfaat dan silaturahim.

 

Kordinator dan juga Wakil Ketua PCNU Kota Bandung KH Iik Abdul Kholik menargetkan baahwa Koin NU ini mampu mendobrak keberlangsungan dan kemandirian organisasi kita agar lebih baik 

"Dengan Koin NU yang kita anggap hanya barang sepele sebelumnya, mari kita buktikan bersama, MWCNU yang ada di Kota Bandung," katanya.

Ia mengatakan ada 30 MWCNU di Kota Badung. Jika per-MWCNU hanya 10 kotak dan diisi per hari Rp1000, jumlah yang dikumpulkan setiap harinya sudah cukup banyak. "Bagaimana apabila per MWC juga banom dan lembaganya?" ucap Kang Iik memberi motivasi.

Editor: Kendi Setiawan