Daerah
Wali Kota Pekalongan Harap BLK Al-Mubarok Lahirkan Generasi Siap Kerja
Senin, 4 November 2019 | 14:15 WIB
Wali Kota Pekalongan resmikan BLK Pesantren Al-Mubarok Pekalongan (Foto: NU Online/Abdul Muiz)
Pekalongan, NU Online
Wali Kota Pekalongan, Jawa Tengah HM Saelany Machfudz berharap BLK Pesantren Al-Mubarok dapat bersinergi dengan BLK Kota Pekalongan sehingga bisa berkolaborasi dalam setiap pelatihan yang diberikan. Selain itu, juga mampu menghasilkan SDM yang memiliki kemampuan dan siap terhadap dunia kerja.
Wali Kota Pekalongan, Jawa Tengah HM Saelany Machfudz berharap BLK Pesantren Al-Mubarok dapat bersinergi dengan BLK Kota Pekalongan sehingga bisa berkolaborasi dalam setiap pelatihan yang diberikan. Selain itu, juga mampu menghasilkan SDM yang memiliki kemampuan dan siap terhadap dunia kerja.
“Saya mengapresiasi hadirnya Balai Latihan Kerja (BLK) pesantren di Al-Mubarok ini. Dengan hadirnya BLK ini diharapkan dapat melahirkan generasi yang siap pakai dan siap kerja, khususnya para santri," ujarnya.
Hal itu disampaikan Wali Kota usai meresmikan BLK Pesantren Al-Mubarok, Kedono, Kota Pekalongan, Senin (4/11).
Dikatakan, kebutuhan akan tenaga kerja di Kota Pekalongan masih cukup tinggi. Data terakhir di bursa kerja, ada 3000 lebih lowongan yang bisa diisi.
Tentu saja bagi mereka yang siap kerja. Ia berharap hadirnya BLK pesantren ini bisa bersinergi dengan BLK milik Pemkot untuk mengatasi pengangguran di Kota Pekalongan.
Pengasuh Pesantren Al-Mubarok KH Zakariya Ansor merasa bersyukur bisa memperoleh bantuan dari pemerintah berupa pembangunan gedung BLK lengkap dengan sarana dan prasarana.
“Fasilitas ini harus dimanfaatkan sebaik-baiknya guna meningkatkan keterampilan para santri khususnya dan masyarakat pada umumnya,” tandas Kiai Zakariya.
Baca juga: Usai Diresmikan, BLK Al-Mubarok Gelar Pelatihan Komputer bagi Santri
Baca juga: Usai Diresmikan, BLK Al-Mubarok Gelar Pelatihan Komputer bagi Santri
Menurut Rais Syuriyah PCNU Kota Pekalongan tersebut, santri diharapkan tidak hanya menguasai kitab saja. Akan tetapi juga harus ditunjang dengan keterampilan lain, salah satunya komputer.
“Bahkan, inovasi dakwah bisa dengan memanfaatkan teknologi informasi, sehingga bisa memanfaatkan dakwah di media sosial termasuk dakwah dengan menggunakan LCD Proyektor,” terangnya.
Sebelum mersmikan BLK, Wali Kota yang juga Wakil Ketua PCNU Kota Pekalongan periode 2002-2007 ini melakukan peletakan batu pertama pembangunan Masjid Al-Mubarok di lingkungan Pesantren Al-Mubarok, Medono, Kota Pekalongan.
“Atas nama Pemerintah Kota Pekalongan, saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi terhadap pembangunan masjid ini. Kegiatan ini semakin meneguhkan Kota Pekalongan Kota religius, kota bernuansa keagamaan,” ujarnya.
Dalam sambutannya, Wali Kota Pekalongan juga mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi atas prakarsa kegiatan pembangunan masjid Al-Mubarok Medono yang diharapkan akan menambah ketakwaan kita kepada Allah SWT.
“Semoga setelah dibangunnya masjid, jamaah yang hadir semakin bertambah dan Masjid Al-Mubarok semakin hidup,” pungkasnya.
Pewarta: Abdul Muiz
Editor: Musthofa Asrori
Editor: Musthofa Asrori
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Gambaran Orang yang Bangkrut di Akhirat
2
Khutbah Jumat: Menjaga Nilai-Nilai Islam di Tengah Perubahan Zaman
3
Khutbah Jumat: Tolong-Menolong dalam Kebaikan, Bukan Kemaksiatan
4
Khutbah Jumat: 2 Makna Berdoa kepada Allah
5
Khutbah Jumat: Membangun Generasi Kuat dengan Manajemen Keuangan yang Baik
6
Rohaniawan Muslim dan Akselerasi Penyebaran Islam di Amerika
Terkini
Lihat Semua
