Ansor dan Banser bukan hanya Dinanti NU, tetapi juga Bangsa
NU Online · Ahad, 17 Juli 2011 | 03:25 WIB
Jakarta, NU Online
Wakil ketua Umum PBNU H As’ad Said Ali mengemukakan, keberadaan Ansor dan Barisan Serba Guna (Banser) bukan hanya bertugas melindungi para kiai dan warga NU, tetapi keberadaannya sangat penting untuk mengawal bangsa ini menghadapi berbagai tantangannya.
“Ansor dan Banser bukan hanya dinanti oleh NU, tetapi juga dinanti oleh bangsa ini,” katanya ketika memberikan pengarahan dalam Apel Banser di pelataran parkir Gelora Bung Karno.
<>
Sejumlah tantangan yang dihadapi saat ini terutama menyangkut soal kebhinekaan yang sedang menghadapi tantangan dari kelompok fundamentalisme, baik fundamentalisme pasar maupun fundamentalisme agama. “Kepedulian Ansor sangat penting untuk memajukan bangsa dan negera ini,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Umum GP Ansor Nusron Wahid mengemukakan, Ansor dan Banser harus kembali ke jatidirinya ketika didirikan, jangan sampai ada fihak yang memanfaatkan untuk kepentingan pribadi dan golongan. “Kita harus mengembalikan eksistensi Ansor dan Banser untuk mengawal eksistensi Islam ala Indonesia,” tuturnya.
Ia sepakat bahwa kebhinekaan Indonesia sedang mengalami ancaman oleh fihak-fihak yang ingin menggerogoti bangsa ini. “Ansor berkewajiban mengawal NKRI, kebhinekaan dan UUD 1945,” katanya.
Penulis : Mukafi Niam
Kontributor: Abdul Muiz
Terpopuler
1
Mustasyar, Syuriyah, dan Tanfidziyah PBNU Hadir Silaturahim di Tebuireng
2
Khutbah Jumat: Kerusakan Alam dan Lalainya Pemangku Kebijakan
3
Pesantren Tebuireng Undang Mustasyar, Syuriyah, dan Tanfidziyah PBNU untuk Bersilaturahmi
4
Khutbah Jumat: Mari Tumbuhkan Empati terhadap Korban Bencana
5
20 Lembaga dan Banom PBNU Nyatakan Sikap terkait Persoalan di PBNU
6
KH Said Aqil Siroj Usul PBNU Kembalikan Konsesi Tambang kepada Pemerintah
Terkini
Lihat Semua
