NU International Network Gagas Pertemuan di IPB

Bogor, NU Online
Para intelektual dan aktivis muda Nahdlatul Ulama (NU) dari berbagai negara di dunia yang tergabung dalam wadah NU 'International Network' akan berkumpul di Kota Bogor, Jawa Barat (Jabar), Sabtu (24/10) mendatang.

Pertemuan dipusatkan di gedung Institut Pertanian Bogor (IPB) International Convention Center (IICC), Botani Square, Branangsiang, Kota Bogor dengan agenda utama membahas berbagai isu aktual seputar Muktamar ke-32 NU di Makassar, Januari 2010 mendatang.<>

Koordinator Konferensi NU International Network, Dr Aji Hermawan mengatakan, kegiatan konferensi tokoh dan kader NU lintas negara lintas benua tersebut akan diikuti oleh delegasi dari sekitar 20 negara yang telah memiliki perwakilan resmi NU, yakni berupa kepengurusan cabang istimewa yang lebih dikenal dengan Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU).

Menurut Aji PCINU tersebar di semua negara-negara besar dunia, antara lain Jepang, Australia, Inggris, Belanda hingga Amerika Serikat. PCINU juga terdapat di Malaysia, Hongkong, Pakistan, Arab Saudi, Libanon, Syiria, Mesir, Libia, Sudan, dan Maroko.

"Kami ingin bertemu untuk menyatukan persepsi dan membangun sinergi guna memberikan kontribusi bagi pengembangan NU ke depan," papar mantan Ketua Tanfidziyyah PCINU Inggris.

Para delegasi PCINU yang akan dilibatkan dalam pertemuan, hemat dia, umumnya telah menyampaikan konfirmasi kesediaan hadir. Bahkan mereka sangat antusias mengikuti kegiatan yang rencananya digagas pada Mei lalu.

"Kegiatan ini kami gagas sejak Mei lalu. Sempat ditunda dua kali karena faktor pemilu legislatif dan Pilpres. Kami memilih menunda dan menggelar pada Oktober agar tidak bias. Kami harapkan pertemuan ini dapat menghasilkan rumusan pemikiran yang bermanfaat bagi revitalisasi NU ke depan," tutur dia.

Lebih lanjut Aji yang saat ini tercatat sebagai Direktur Recognition and Mentoring Program (RAMP) IPB mengutarakan, pertemua NU International Network tersebut juga akan melibatkan para pemangku kepentingan NU dari 14 cabang yang tersebar di Jabodetabekjur (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi dan Cianjur).

Pertemuan tersebut, ujar Aji, memiliki sejumlah agenda yaitu berupa konferensi dan 'brainstorming' mengenai reposisi NU baik dalam kancah nasional maupun internasional.

Debat Kandidat Ketum PBNU

Selain itu, pertemuan tersebut juga akan diisi oleh bedah visi dan debat kandidat Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) periode 2010-2015.

Ada tiga kandidat yang diundang panitia sekaligus disebut memiliki kans terbesar memenangkan muktamar, yakni KH Masdar Farid Mas'udi, KH Sholahuddin Wahid, dan KH Said Aqil Siraj.

"Kami undang ketiga kandidat tersebut, karena namanya paling banyak muncul baik di media massa maupun di cabang-cabang," tutur Aji. (hir)