Kota Langsa, NU Online 
Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Langsa, Aceh sukses menggelar Pendidikan Kepemimpinan Dasar (PKD) angkatan pertama bertempat di gedung Pusat Pelayanan Haji dan Umrah Kemenag Kota Langsa.

Kegiatan tersebut berlangsung sejak hari Selasa hingga Kamis dini hari (15-17/3/2022). 33 Kader terbaik oleh Ketua PW GP Ansor Aceh Azwar. 

"Alhamdulillah, pelaksanaan PKD (Pendidikan Kepemimpinan Dasar) yang digelar PC Ansor Kota Langsa berjalan lancar dan sukses bahkan para peserta sangat antusias mengikuti acara hingga selesai," ungkap Ketua PC Ansor Kota Langsa Muhammad Ali kepada NU Online, Kamis, (17/3/2022).

Ia mengatakan PKD GP Ansor diisi dengan beberapa materi, di antaranya ke-Aswaja-an, ke-NU-an, dan ke-Banseran.

"Selain itu ada beberapa materi tambahan oleh para pemateri baik dari lingkungan Muspika Kota Langsa, unsur Polres dan Kodim 0104 Aceh timur, maupun instruktur PW Ansor Aceh yang telah memiliki lisensi sertifikat sebagai instruktur dan pemateri," lanjutnya.

Muhammad Ali menambahkan PKD Ansor Kota Langsa tersebut diikuti calon kader berpotensi, mulai dari unsur mahasiswa, aktivis, pemuda di berbagai kecamatan, hingga masyarakat umum.

Ia berharap kepada para kader yang sudah saja dibaiat, agar selalu taat pada aturan organisasi, tetap dalam jalur komando, menjaga semangat perjuangan, dan jangan terpancing isu hoaks.

''PKD ini merupakan kunci pembuka dalam pemantapan perjuangan dan pengabdian di GP Ansor. Selamat bergabung dan silaturahim, demi meraih hidayah dalam berkhidmat kepada keluarga NU, agama, dan bangsa,'' ulasnya.

Ketua PW GP Ansor Aceh  Azwar mengatakan sangat bangga dengan para peserta PKD mampu menyelesaikan semua tahapan dalam PKD ini. Ia berharap para kader yang telah lulus mampu berkontribusi untuk masyarakat.

"Kami sangat berharap kader Ansor terlebih yang baru saja menyelesaikan PKD mampu membuktikan dirinya sebagai Ansor dalam mengimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari juga dapat memberikan pemahaman esensial Ansor dan NU, terlebih tidak sedikit masyarakat Aceh yang belum paham tentang Ansor dan NU," pintanya.

Kontributor: Helmi 
Editor: Syamsul Arifin