Daerah

GP Ansor Dringu Tanamkan Jiwa Kewirausahaan Pengurusnya

Selasa, 27 November 2012 | 07:10 WIB

Probolinggo, NU Online
Dalam rangka pengembangan potensi diri dalam peningkatan ekonomi, PAC GP Ansor Kecamatan Dringu Kabupaten Probolinggo berencana akan memberikan pelatihan kepada seluruh pengurus mulai dari kecamatan hingga desa sehingga bisa memiliki jiwa kewirausahaan. 
<>
Hal ini penting dilakukan agar pemuda dapat memberikan kontribusi di tengah-tengah masyarakat.

”Sebagai seorang profesional muda, jiwa entrepreneurship perlu kita kembangkan. Mengembangkan bisnis sendiri sekaligus meniti karier di perusahaan bisa dijalankan bersamaan, asalkan kita dapat memaksimalkan potensi dengan sebaik mungkin,” ungkap Ketua PAC GP Ansor Kecamatan Dringu Mahfud Hidayatullah.

Untuk mewujudkan hal tersebut, maka PAC GP Ansor Kecamatan Dringu terus membangun konsolidasi kader pemuda GP Ansor baik di jajaran pengurus kecamatan dengan desa. Tetapi hal ini tidak dilakukan hanya melalui turba ke masing-masing ranting.

”Kami lebih kepada pemberdayaan kader, dalam hal mengembangkan potensi yang dimiliki seperti potensi berwirausaha dibidang peternakan, pertanian maupun berdagang melalui kegiatan pelatihan-pelatihan,” jelas Mahfud.

Menurut Mahfud, kegiatan ini bertujuan untuk lebih mendekatkan diri kepada semua jajaran pengurus sehingga qiroh (nilai perjuangan) GP Ansor tetap tertanam pada semua pengurus.

”Pemuda merupakan jamrud bangsa yang akan meneruskan arah bangsa ke depan. Sehingga sejak dini pemuda harus digembleng melalui kegiatan yang positif demi menciptakan pemuda yang memiliki jiwa entrepreneurship yang tangguh dan handal,” tegas Mahfud.

Dijelaskan Mahfud, pendekatan pada semua jajaran pengurus hingga lapisan terbawah sangat penting dilakukan untuk memberikan kontribusi tentang keilmuan ekonomi kerakyatan terutama kepada pemuda GP Ansor karena perjuangan tetap harus seimbang dengan perekonomian kebutuhan keluarganya.

”Tanpa berkembangnya pola pikir pemuda untuk mengembangkan potensi diri dan daerahnya, berarti pemuda itu belum bisa memberikan kontribusi pada umatnya. Oleh karenanya, membentuk jiwa kewirausahaan di kalangan pemuda merupakan langkah yang sangat tepat,” pungkas Mahfud.

Redaktur     : Hamzah Sahal
Kontributor : Syamsul Akbar


Terkait