Cilacap, NU Online
Senin sore itu, 22 Mei 2023, ambulans NU Care-LAZISNU Cilacap yang dikendarai Iqbal tengah dalam perjalan pulang membawa pasien hemodialisa atau cuci darah dari rumah sakit. Mobil ambulans melintasi jalan yang macet yang rupanya disebabkan kecelakaan lalu lintas di depan SPBU Karangkandri, Desa Karangkandri, Kecamatan Kesugihan, Cilacap, Jawa Tengah.

 

Setelah ditelisik lebih jauh korban bernama Muhammad Fachri Shiddiq yang beralamat di Rinenggo Ssri A4/20 RT 07 RW 18 Gumilir Kabupaten Cilacap.

"Korban mengalami luka lecet pada tangan dan kaki serta luka berat di bagian kepala dan perut," ujar Iqbal​​​​​​​​​​​​​​.

Sembari menunggu perugas dari Unit Laka Lantas Polres Cilacap dan PSC 119 datang, Iqbal dan seorang rekan mengevakuasi korban kecelakaan tersebut ke Rumah Sakit Pertamina (RSPC) Cilacap. Petugas yang berwenang menyatakan korban dinyatakan meninggal dunia di tempat. Ketika sampai di rumah sakit, Iqbal dan rekannya tersebut membuka pakaian korban dan mengecek lukanya, lalu menyerahkan korban kepada pihak rumah sakit dan keluarga untuk disucikan atau dimandikan.

​​​​​​​

Iqbal mengku kejadian tersebut terjadi begitu saja tanpa direncanakan. Karena alasan kasihan dan panggilan hati atau kemanusiaan, dia memutuskan untuk mengevakuasi korban kecelakaan lalu lintas tersebut. "Meskipun ini tidak direncanakan, sudah menjadi tugas kami untuk setiap panggilan kemanusiaan," ujar Iqbal.

Ahmad Fauzi, Direktur NU Care-LAZISNU Cilacap mengungkapkan bahwa ia memberikan apresiasi penuh kepada apa yang dilakukan petugas ambulans NU Care-LAZISNU Cilacap. Ini merupakan refleks tindakan yang sangat bagus.

"Ini sesuai dengan tugas kemanusiaan yang diemban NU Care-LAZISNU Cilacap. Semoga menjadi inspirasi bagi petugas ambulan NU Care-LAZISNU yang lain di seluruh Indonesia," ucap Fauzi, Rabu (24/5/2023).

Fauzi menambahkan bahwa NU Care-LAZISNU Cilacap melalui para Driver Ambulans NU Care-LAZISNU Cilacap terus berkomitmen untuk menjadi garda terdepan dalam misi kemanusiaan. Mulai dari layanan kesehatan masyarakat, evakuasi korban laka lantas hingga misi kemanusiaan pada penanganan kebencanaan.

 

"Mobil ambulans NU Care LAZISNU Cilacap akan bersiaga selama 24 jam. Perlu diketahui oleh masyarakat, bahwa operasional ambulans diambil dari koin NU. Jadi Koin NU tidak hanya untuk membeli mobil, tapi sekaligus untuk biaya operasional," tegas Fauzi

 

Mewakili NU Care-LAZISNU Cilacap, Fauzi berharap dengan peluncuran atau pentasyarufan Koin NU untuk program kesehatan, semakin banyak membantu masyarakat terutama kalangan masyarakat bawah.

"Selain itu, semoga juga menumbuhkan kepercayaan masyarakat terhadap NU Care-LAZISNU sebagai lembaga filantropi pengelola zakat, infak, sedekah, dan  kesadaran masyarakat dalam berinfak, zakat, sedekah," pungkas Fauzi.

Kontributor: Ahmad Solkan
Editor: Kendi Setiawan