Pamekasan, NU Online
Belum genap setahun dari berdirinya, Pimpinan Anak Cabang IPNU Kadur Pamekasan telah menuai prestasi. Prestasi tersebut berupa juara pertama Lomba Karya Tulis (LKT) yang digelar oleh PC IPPNU Pamekasan guna memperingati hari lahir (Harlah) IPPNU ke-57. Lomba tersebut dibuka untuk umum dan utusan dari masing-masing PAC yang ada di Pamekasan.<>

Presentasi 3 besar finalis LKT digelar Rabu (14/3) siang, bertempat di kantor PC NU Pamekasan Jl R Abdul Aziz No. 95 Pamekasan. Selain PAC IPNU Kadur, yang lolos 3 besar ialah PAC IPNU Larangan dan salah satu mahasiswi UIN Sunan Kalijaga Jogjakarta asal Larangan, Noer Hasanatul Hafshoniyah.

Oleh panitia, ketua Lakpesdam NU Pamekasan Ahmad Fawaid Sjadzili didapok sebagai juri. Dosen STAIN Pamekasan ini memang sudah dikenal banyak kalangan sebagai aktivis sekaligus penulis muda NU.

Hasil penjurian, delegasi PAC IPNU Kadur didaulat sebagai juara pertama. Juara kedua dan ketiga diraih oleh Noer Hasanatul Hafshoniyah dan Moh Kurdi (ketua PAC IPNU Larangan).

“Semua juara berhak mendapatkan piala, uang pembinaan, dan sertifikat. Semua penghargaan tersebut bakal diberikan pada acara puncak Harlah IPPNU nanti, yaitu Sabtu (17/3) ini. Ketua Pusat Muslimat NU, Khofifah Indarprawansa, dipastikan hadir pada hari itu,” tutur sekretaris panitia, Lailatul Fitriyah kepada NU Online.

Dikatakan pula, tujuan utama dari LKT ini ialah untuk menumbuhkan semangat menulis di kalangan pemuda-pemudi NU Pamekasan. Sebab, amat naif seorang aktivis NU tak bisa menulis karena pendiri organisasi terbesar di Indonesia ini amat menghargai sebuah karya tulisan.

Dalam wilayah itu, juri memberikan banyak ilmu kepenulisan kepada peserta. Tidak hanya mengkritik, tetapi diimbuhi dengan penjelasan-penjelasan singkat yang tentu amat berharga dalam meningkatkan kualitas sebuah tulisan. 




Redaktur : Syaifullah Amin
Penulis    : Hairul Anam