Probolinggo, NU Online

Mustasyar PCNU Kabupaten Probolinggo H Hasan Aminuddin memberikan materi politik sektoral kepada para mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) se-Jawa Timur , Jum’at (24/3/) sore di ruang pertemuan BKD di Komplek Diklat Kabupaten Probolinggo.

Para mahasiswa ini berkumpul untuk mengikuti Study Politik Kerakyatan dalam rangka Urgensi Politik Kelas Dibawah Krisis Ekonomi Dunia yang digelar Pengurus Koordinator Cabang (PKC) PMII Jawa Timur bekerja sama dengan Pengurus Cabang PMII Probolinggo.

Dalam sambutannya H Hasan Aminuddin menyampaikan bahwa permasalahan yang dihadapi mahasiswa saat ini adalah berupa modal besar perjalanan politik yang istikomah menjadi penonton bukan pemain. Terlebih selalu ada hal konflik sesama agama dan belum pernah dilaksanakan bentuk advokasi dan dihantarkan dengan para seniornya. 

“Kader PMII selaku generasi muda NU harus berkarya serta berinovasi dalam mengisi ruang kosong untuk lintas sector. Teruslah berinovasi menjadi inisiator (melakukan advokasi yang baik terhadap kader sesuai dengan kemampuannya) dan melakukan hal-hal yang masih belum ada dan belum dilakukan orang lain,” katanya.

Sementara ketua panitia pelaksana PKC PMII Jawa Timur Badrus Zaman menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan agar diantara kader PMII bisa saling memahami fungsi dari politik yang merupakan sebuah keterpihakan kepada rakyat miskin. 

Kegiatan Study Politik Kerakyatan ini dilaksanakan sejak Selasa (21/3) lalu. Kegiatan ini diikuti perwakilan dari pengurus cabang sebanyak 100 peserta terdiri dari 36 orang peserta pengurus dan 64 peserta dari kader PMII pada 12 cabang di Jawa Timur. (Syamsul Akbar/Mukafi Niam)