Kuningan, NU Online

Ketua Pimpinan Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Kabupaten Kuningan, Jawa Barat Nunu Jaenudin mengungkapkan bahwa saat ini IPNU maupun Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) sedang giat melakukan kaderisasi sebagai bentuk penguatan organisasi.

 

“Kaderisasi merupakan jantung dan kunci kesuksesan sebuah organisasi. Oleh karenanya kami tidak kenal lelah untuk terus bergerak melakukan kaderisasi dengan berbagai program kegiatan,” ungkapnya dalam rilis yang diterima NU Online, Selasa (31/12).

 

Dia menjelaskan, saat ini para pelajar umumnya dan pelajar NU pada khususnya harus mampu tampil dengan berbagai bidang kemampuan keilmuan yang mumpuni untuk menjawab tantangan zaman. Tentunya yang paling utama dalam diri para pelajar tertanam nilai-nilai keaswajaan dan kebangsaan.

 

“Para pelajar harus cerdas dan siap tampil dengan berbagai kemampuan ilmunya. Begitu juga dalam benak para pelajar tertanam cinta terhadap tanah air, nilai-nilai kebangsaan dan keagamaan yang kuat,” tegasnya.

 

Bentuk kaderisasi yang dilakukan di antaranya dilakukan IPNU Kuningan dengan menghelat Latihan Kader Muda (Lakmud) di Pondok Pesantren Darul Mukhlisin Cisantana Kecamatan Cigugur Jumat (27/12). Puluhan pelajar NU dari sejumlah wilayah di Kabupaten Kuningan dan sekitarnya hadir mengikuti Lakmud tersebut.

 

Ketua Panitia Lakmud, Iip Apipudin mengatakan, Lakmud merupakan jenjang kaderisasi formal yang akan mencetak kader-kader muda NU dari kalangan pelajar. Tujuannya, agar lebih militan dan memahami tentang ke-NU-an maupun kebangsaan.

 

Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari dan diikuti perwakilan para pelajar NU se-Kabupaten Kuningan ini tidak hanya diikuti pelajar Kujingan. Ada juga perwakilan dari kabupaten lain di Wilayah 3 Cirebon.

 

“Alhamdulillah, tercatat pada panitia, puluhan pelajar NU perwakilan dari setiap kecamatan se-Kabupaten Kuningan bahkan kabupaten lain di wilayah 3 Cirebon ikut dalam acara Lakmud ini,” sebutnya.

 

Dengan berbagai materi yang diberikan, panitia berharap para peserta mampu menjadi kader militan NU.

 

Acara tersebut dibuka oleh Pimpinan Pondok Pesantren Darul Mukhlisin, KH Yayat Hidayat dan dilanjutkan dengan pemberian materi pertama oleh Ketua Tanfidziyah PC NU Kabupaten kuningan, KH. Aminuddin tentang ke-NU-an.

 

Pewarta: Muhammad Faizin

Editor: Syamsul Arifin