Rembang, NU Online 
Isak tangis keluarga besar Pesantren Al-Anwar Karangmangu, Sarang, Rembang, Jawa Tengah mengiringi kepergian salah satu pengasuhnya. Yakni, KH Majid Kamil Maimoen Zubair (Gus Kamil), Ahad (12/7) malam, sekira pukul 19.55 WIB.

Sejumlah pesiapan telah dilakukan oleh pihak keluarga termasuk menyiapkan tempat peristirahatan terakhir bagi pria 49 tahun yang gemar membaca sejarah wali-wali itu.

Berdasarkan informasi dari keluarga ndalem yang enggan disebut namanya, almarhum akan langsung dimakamkan malam ini juga. Makam Gus Kamil dipersiapkan dekat dengan makam ibunda tercinta, Nyai Hj Masthiah. 
 

Baca juga: Kabar Duka, KH Majid Kamil Maimoen Zubair Tutup Usia


“Iya. Rencananya akan dimakamkan malam ini. Dekat dengan makam ibunda dan keluarga. Keluarga sudah menyiapkan semuanya termasuk liang lahat,” jelasnya.

Saat ini, suasana di Pesantren Al-Anwar Sarang, Rembang mulai didatangi warga sekitar. Para santri nampak berjaga agar masyarakat tidak memadati area pondok, mengingat masih masa pandemi. Di halaman pondok depan gerbang masuk yang biasa digunakan menyambut para tamu berjajar puluhan kursi.

Ribuan santri langsung menggelar Yasinan dan Tahlilan sebagai bentuk doa bela sungkawa dan berbakti kepada sang guru tercinta yang baru saja berpulang keharibaan-Nya.

Aparat kepolisian nampak berjaga untuk mengatur arus lalu lintas agar tetap lancar. Begitu juga di jalan pantura Rembang-Sarang yang dekat area pemakaman umum yang akan digunakan sebagai tempat peristirahatan terakhir almarhum Gus Majid Kamil.

 

Untuk diketahui, KH Majid Kamil MZ merupakan Ketua DPRD Kabupaten Rembang. Selain itu, pria berkaca mata ini juga menjabat Ketua DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Rembang.

Gus Kamil merupakan putra keempat Almaghfurlah KH Maimoen Zubair (Mbah Moen). Dari istri pertama, Nyai Hj Fahima Baidlawi binti KH Baidlawi Lasem Rembang, Mbah Moen dikaruniai dua putra dan satu putri, yakni KH Abdullah Ubab (Gus Ubab), KH Muhammad Najih (Gus Najih), dan Nyai Hj Shobihah (Ning Shobihah).

Sementara dari istri kedua, Nyai Hj Masthiah, Mbah Moen dikaruniai enam putra dan satu putri, masing-masing KH Majid Kamil (Gus Kamil), KH Abdul Ghafur (Gus Ghafur), KH Abdul Rouf (Gus Rouf), KH Muhammad Wafi (Gus Wafi), Nyai Hj Rodhiyah (Neng Yah), KH Taj Yasin (Gus Yasin), dan KH Muhammad Idror (Gus Idror).

Saat ini, Gus Kamil tercatat sebagai salah satu Pengasuh Pesantren Al-Anwar Sarang. Almarhum meninggalkan seorang istri bernama Hj Mufarohah dan empat orang putra dan satu putri.

Kontributor: Asmui
Editor: Musthofa Asrori