Sorong, NU Oine

Pimpinan Cabang  (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Sorong, Papua Barat menggelar pengajian majelis taklim untuk penguatan nilai-nilai Ahlussunnah wal jamaah di masjid Baitus Salam Kota Sorong setiap Sabtu setelah shalat maghrib. 

 

Ketua PC GP Ansor Kota Sorong Rif'an Effendy mengatakan, dalam menjalankan kegiatan ini Ansor menjalin kerja sama dengan Pengurus Masjid Baitus Salam, pesertanya selain aktivis Ansor juga jamaah masjid yang mayoritas nahdliyin.

 

"Jamaah masjid ini sangat gembira, karena pengajian ala nahdliyin ini sudah lama dirindukan, Insyaalah jamaah pengajiannya akan terus bertambah seiring dengan kian makmurnya masjid ini," kata Rif'an kepada NU Online di Sorong, Ahad (24/1).

 

Disampaikan, secara teknis PC Ansor Kota Sorong mempercayakan pengelolaan agenda pengajian rutin sepekan sekali kepada Rijalul Ansor. Jamaah masjid  sangat senang dan cocok dengan materi dan cara pengasuh dalam menyampaikan pengajiannya.

 

"Kitab yang dibaca meliputi Kitab Hujjah Ahlussunnah wal jamaah yang ditulis KH Ali Makshum Krapyak Yogyakarta, Hadits Arbain Nawawiyah, dan kitab-kitab Fiqh," ucapnya. 

 

Kitab-kitab itu dibaca secara bergantian oleh Kiai Agus Setyabudi alumni Pesantren Raudlatut Thalibin Leteh Rembang, Kiai Roisul Aqli alumni Pesantren Al Anwar Sarang Rembang, dan Kiai Ibnu Chudaifah dosen IAIN Sorong.

 

Dia menambahkan, dua pengasuh majelis taklim di Masjid Baitus Salam Kelurahan Malasilen Sorong alumni Pesantren Leteh dan Sarang Rembang ini sehari-harinya berwiraswasta, mengajar madrasah diniyah, dan mengisi majelis taklim di Sorong dan sekitarnya. 

 

Ketua Rijalul Ansor Kota Sorong Sobirin mengatakan, dibukanya pengajian ini sejak beberapa waktu lalu menjadikan jamaah masjid semakin bergairah dalam memakmurkan masjid ini. Bersamaan dengan itu pula tuturnya, semangat generasi muda untuk mengembangkan dan mengenalkan NU kepada masyarakat juga semakin tinggi.

 

"Rijalul Ansor berharap melalui pengajian ini akidah ahlussunnah wal jamaah an-nahdliyah masyarakat terbentengi dengan kokoh, shalat tarawih setiap bulan ramadhan di sini bilangan rakaatnya 20 rakaat," pungkasnya.

 

Kontributor: Samsul Huda
Editor: Abdul Muiz