Jombang, NU Online

Kurang lebih dari 80 peserta seni musik Al-Banjari berebut juara pada kegiatan Festival Al-Banjari di Kabupaten Jombang, Jawa Timur mulai dari Jumat hingga Sabtu (19-20/10) di depan Alun-alun Jombang.

Kegiatan untuk memperingati Hari Santri 2018 ini diikuti peserta dari berbagai daerah. Tak hanya dari lokal Jombang namun di luar Kota Santri ini pun turut serta unjuk kebolehan di acara ini.

"Sekitar 80 peserta. Mereka dari Jombang sendiri, Kabupaten Nganjuk, Mojokerto dan Kediri," kata Koordinator Festival Al-Banjari M Muizzudfin Luthfi, Sabtu (20/10).

Menurutnya festival tersebut tentu sangat meriah, sebab ada tantangan-tantangan tersendiri yang menurutnya cukup berat, lantaran penampilan masing-masing grup mayoritas bagus. Dan untuk mencuri nilai lebih dari juri mereka harus kaya inovasi dalam memainkan seni musik tradisional tersebut.

"Tentu penampilan dari masing-masing grup itu harus benar-benar maksimal untuk memperoleh nilai lebih dari setiap juri," ungkapnya.

Sekretaris Pimpinan Cabang (PC) IPNU Jombang ini menambahkan, ada yang dinilai cukup menarik dalam gelaran kompetisi bergengsi tersebut. Selain jumlah peserta yang tidak sedikit, masing-masing dari grup mereka juga harus menyanyikan lagu Hari Santri Nasional 2018. "Dan untuk lagu wajib ini tentu juga harus lebih bagus daripada lagu-lagu biasanya," ujar dia.

Tampak di lokasi acara, setiap grup antusias mengikuti kegiatan ini. (Syamsul Arifin/Muiz)