Kendari, NU Online

Sebanyak 25 pelaku usaha di kota Kendari mengikuti pelatihan peningkatan produktivitas (5S) yang digelar oleh Balai Peningkatan Produktivitas (BPP) Kendari di aula Yayasan Hermanto, kota Kendari, Sulawesi Tenggara, Senin (12/8).

 

Kegiatan pelatihan 5S digelar untuk menindaklanjuti komitmen bersama antara Balai Peningkatan Produktivitas (BPP) Kendari dan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) pada tanggal 18 Juli 2019 lalu, tentang perlunya peningkatan produktivitas bagi pelaku usaha se-Provinsi Sultra.

Kepala BPP Kendari Andi Asriani Koke mengatakan BPP Kendari tak perlu menunggu waktu lama untuk menindaklanjuti komitmen tersebut ke pemerintah kabupaten-kota di Bumi Anoa, Sultra. "Kegiatan ini untuk mengidentifikasi UMKM potensial dan produk khas lokal daerah dalam rangka peningkatan produktifitas," ujar Andi Asriani.

Dalam sambutannya saat membuka pelatihan, Ketua Forum UKM-IKM Sulawesi Tenggara,  Abdul Hakim, mengatakan UMKM memiliki peranan atau posisi penting dalam penyerapan tenaga kerja dan kesejahteraan masyarakat. 

Pembukaan pelatihan 5S dihadiri oleh Kasi Program dan Evaluasi BPP Kendari, Raden Pandji Hendi Kurnia; Ketua Koperwan Cabang Sultra, Andi Bahar; dan Ketua Yayasan Hermanto, Maryam Sanawati. (Red: Kendi Setiawan)