Internasional

Jelang Idul Adha, Kekerasan Malah Pecah

Kamis, 25 Oktober 2012 | 10:50 WIB

Damaskus, NU Online
Teroris meledakkan mobil jebakan di satu jalan ramai di lingkungan populer al-Tadamun di Damaskus, Rabu (24/10).
<>
"Korban awal ledakan teroris menunjukkan empat orang meninggal sedangkan 11 lainnya terluka, semua dari warga sipil," kata seorang sumber di Kementerian Dalam Negeri kepada SANA.

Ia menambahkan bahwa ledakan itu menyebabkan kerusakan berat di sejumlah rumah dan toko milik warga.

Sumber lain di Rumah Sakit Nasional Damaskus mengatakan kepada wartawan SANA bahwa rumah sakit menerima empat jenazah di samping 10 orang terluka, salah satunya dalam kondisi kritis.

Sebelumnya, Duta besar Iran di Suriah, Mohammad Rida al-Shaibani, Selasa mengatakan negaranya terus menjalin kontak dengan para pejabat Suriah, pihak regional dan internasional untuk mendukung pelaksanaan rencana gencatan senjata yang diusulkan utusan PBB-Liga Arab Lakhdar Brahimi.

"Kami mendukung rencana Brahimi untuk mencapai gencatan senjata selama liburan Idul Adha," kata al-Shaibani kepada wartawan setelah pertemuannya dengan Brahimi Selasa.

"Kami berharap bahwa rencana tersebut akan bekerja selama liburan," katanya, dan menambahkan bahwa Iran terus kontak dengan para pejabat Suriah, pihak-pihak regional dan internasional lainnya untuk mendukung pelaksanaan rencana itu.

Kepemimpinan Suriah mengatakan menyambut baik setiap inisiatif damai tetapi dengan syarat jaminan internasional bahwa kelompok oposisi, atau apa yang mereka sebut sebagai "kelompok teroris bersenjata," akan mengambil prakarsa dalam mengamati gencatan senjata.

Brahimi telah mendorong gencatan senjata di negara ini selama liburan empat hari. Brahimi mengatakan ia menerima janji, tetapi tidak komitmen, dari semua kelompok oposisi di luar Suriah mengenai usulan gencatan senjata tersebut.


Redaktur : Hamzah Sahal
Sumber   : Antara


Terkait