Jakarta, NU Online
Kapolri era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Jenderal Timur Pradopo pernah dekat KH Hamim Jazuli atau Gus Miek sejak 1987 hingga 1993. Bagi dia, kiai asal Ploso, Kediri, itu adalah guru dan dianggapnya sebagai orang tua.
Ia menyampaikan hal itu seusai menghadiri Sema’an Al-Qur’an Mantab dan Dzikrul Ghofilin di Masjid Mardhotillah Cengkareng, Jakarta Barat, Ahad (4/2).
“Gus Miek ya tentunya guru, orang tua, tempat kita bertanya dan mudah-mudahan bagian daripada kita nanti tempat Rasul yang kita akan bersamanya juga,” katanya yang hadir bersama temannya, purnawirawan TNI AL.
Pria bekumis ini berpesan kepada masyarakat serta anggota Polri khususnya, antara lahiriyah dan batiniyah harus seimbang.
Semaan Al-Qur’an Mantab dan Dzikrul Ghofilin adalah pembacaan Al-Qur’an oleh para penghafalyang didengar serta dikoreksi oleh para jamaah dari juz pertama hingga khatam. Gus Miek mmerupakan inisiatornya. (Nur Ashabul Jannah/Abdullah Alawi)
