Padang, NU Online 
Wakil Presiden Republik Indonesia (Wapres RI) KH Ma’ruf Amin mengapresiasi perkembangan dan kemajuan yang sudah dicapai Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Sumatera Barat. Kehadiran UNU Sumatera Barat sangat penting dalam pengembangan NU di Sumatera Barat.

Hal itu diungkapkan KH Ma’ruf Amin, dalam silaturahim dengan Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Sumatera Barat dan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) se-Sumatera Barat, Kamis (4/5/2023) malam di salah satu hotel di Padang.

Menurut Wapres, Sumatera Barat merupakan wilayah yang sudah banyak melahirkan ulama, termasuk Syekh Khatib Al-Minangkabawi salah satu guru dari Hadratussyekh KH Hasyim Asy'ari, pendiri Nahdlatul Ulama. 
 

Ia menyampaikan kesiapannya untuk mendukung percepatan pengembangan UNU Sumatera Barat ke depan. “Kita siap membantu mengembangkan UNU Sumatera Barat sehingga bisa lebih cepat berkembang. Selain itu, kementerian yang terkait dengan pendidikan nanti kita coba untuk membantu UNU,” ungkapnya, didampingi Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Asharullah.

Sebelumnya, Ketua PWNU Sumbar Ganefri melaporkan perkembangan UNU Sumatera Barat. “Alhamdulillah, perkembangan UNU Sumatera Barat sudah menggembirakan. Walaupun sempat sebelumnya bakal dipindahkan ke provinsi lain, namun tekad untuk mempertahankan dan mengembangkan UNU Sumbar terus bekerja keras membenahinya,” ujar Ganefri.

Menurut Ganefri, sekarang PWNU Sumatera Barat fokus pengadaan tanah untuk pengembangan UNU Sumbar. “Insyaallah sudah ada lokasi yang tahun ini bisa dimulai pembangunannya. Lokasi lahannya seluas satu hektare di kawasan by pass Padang," ucapnya.

UNU Sumbar bukan milik perorangan, bukan milik PWNU Sumbar, melainkan milik perkumpulan NU. "Artinya UNU Sumbar milik pengurus NU, mulai dari PBNU, PWNU, PCNU hingga ke ranting dan Nahdliyin. Karena itu, dukungan dan sumbangan yang diberikan kepada UNU Sumbar merupakan bagian sumbangan kepada perkumpulan NU," ujarnya.

Adanya dukungan dari Wapres Kiai Ma’aruf Amin sangat berarti dalam mempercepat pengembangan UNU Sumbar ke depan. “Insyaallah, silaturrahim ini juga akan memberikan makna bagi pengembangan UNU Sumbar ke depannya,” kata Ganefri lagi.

UNU Sumbar memiliki tiga fakultas dengan 10 prodi sarjana (S1). Pertama, Fakultas Sosial dan Humaniora dengan prodi Ekonomi Islam, Ilmu Hukum, Pendidikan Bahasa Inggris dan Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Kedua, Fakultas Sains dengan prodi Agrobisnis, Manajemen Sumber Daya Perairan dan prodi Budidaya Perairan. Ketiga, Fakultas Teknik dengan prodi Teknik Lingkungan, Teknik Informatika dan Sistem Informasi. Semua prodi sudah terakreditasi dengan Baik. 

“Kini sedang proses akreditasi lembaga universitasnya,” tutur rektor Universitas Negeri Padang ini.

Turut hadir pada kesempatan ini, Rektor UNU Sumbar, Yunia Wardi, Rais PBNU Kiai M Khozin Adnan, Wakil Bendahara PBNU Azwandi Rahman, jajaran pengurus PWNU Sumbar Rais Syuriah Hendri, Katib Joben, Sekretaris Tan Gusli dan Wakil Ketua Ahmad Wira. 

Kontributor: Armaidi Tanjung
Editor: Syamsul Arifin