Jakarta, NU Online

Direktur Kurikulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah, Kementerian Agama, M Sidik Sisdiyanto, menyampaikan bahwa Skor Kinerja Pencapaian Mutu (SKPM) madrasah mencapai predikat 'Baik'.

Sidik menjelaskan hasil itu diambil dari proses Evaluasi Diri Madrasah (EDM) di seluruh Indonesia. Hasil ini mencakup evaluasi terhadap 56.291 madrasah yang tersebar di seluruh Indonesia, tetapi terdapat 4.188 yang belum mengisi EDM tersebut.

"Secara umum EDM telah diakses oleh sebagian besar madrasah, dan sebagian lagi masih sedang proses bimtek saat ini. Dengan data secara nasional terhadap 5 budaya mutu perjenjang," jelas Siddik, Jumat (5/7/2024) di Jakarta.

Berikut adalah hasil rinci dari SKPM melalui EDM untuk setiap jenjang madrasah:

Madrasah Ibtidaiyyah (MI)

1. Budaya kedisiplinan bagi warga madrasah: 73,81
2. Budaya pengembangan diri bagi guru dan tenaga kependidikan: 70,92
3. Budaya penyiapan, pelaksanaan, dan penilaian atas proses pembelajaran: 73,84
4. Budaya menyediakan sarana belajar untuk guru dan siswa: 66,93
5. Budaya pengelolaan anggaran yang transparan dan berorientasi pada peningkatan mutu: 76,35

Rata-rata SKPM: 72,37 (Baik)

Madrasah Tsanawiyah (MTs)

1. Budaya kedisiplinan bagi warga madrasah: 74,16
2. Budaya pengembangan diri bagi guru dan tenaga kependidikan: 68,7
3. Budaya penyiapan, pelaksanaan, dan penilaian atas proses pembelajaran: 74,32
4. Budaya menyediakan sarana belajar untuk guru dan siswa: 66,21
5. Budaya pengelolaan anggaran yang transparan dan berorientasi pada peningkatan mutu: 75,93

Rata-rata SKPM: 71,88 (Baik)

Madrasah Aliyah (MA)

1. Budaya kedisiplinan bagi warga madrasah: 74,5
2. Budaya pengembangan diri bagi guru dan tenaga kependidikan: 68,74
3. Budaya penyiapan, pelaksanaan, dan penilaian atas proses pembelajaran: 74,7
4. Budaya menyediakan sarana belajar untuk guru dan siswa: 66,81
5. Budaya pengelolaan anggaran yang transparan dan berorientasi pada peningkatan mutu: 75,83

Rata-rata SKPM: 72,12 (Baik)

Sidik mengatakan, data ini menunjukkan bahwa sebagian besar madrasah telah menunjukkan komitmen dalam menerapkan standar mutu yang tinggi dalam pendidikan keagamaan di Indonesia.

Aplikasi EDM ini berhubungan dengan basis penilaian yang objektif dan didukung oleh data-data sekunder seperti EMIS (Education Management Information System), AKMI (Akreditasi Madrasah Ibtidaiyah), AKG (Akreditasi Kurikulum dan Guru), dan Sispena (Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Nasional).