NU Peduli Dirikan Dapur Umum untuk Warga Terdampak Gempa Cianjur
Sabtu, 26 November 2022 | 06:25 WIB
Ketua LAZISNU PBNU Habib Ali Bahar (kanan) menyapa seorang warga di pengusngsian terdampak gempa bumi Cianjur Jawa Barat, Jumat (25/11/2022). (Foto: Rizki)
Cianjur, NU Online
NU Peduli Bencana Cianjur mendirikan dapur umum untuk menyiapkan makanan siap santap bagi warga terdampak gempa bumi Cianjur, Jawa Barat. Dapur umum dipusatkan di Pondok Pesantren Modern Al-Musyarrofah Jl Raya Sukabumi Kampung Pasantren, Desa Ciwalen, Kecamatan Warungkondang, Kabupaten Cianjur.
Dapur umum tersebut melengkapi bantuan tahap kedua dari LAZISNU PBNU berupa barang-barang kebutuhan bersifat mendesak seperti terpal, selimut, karpet, sembako, makanan balita, peralatan mandi, peralatan masak, alat P3K, dan bantuan lainnya.
Pada pengiriman bantuan tahap kedua yang tiba Jumat (25/11/2022), NU Peduli bersama-sama dengan PCNU Cianjur dan LAZISNU Cianjur mengunjungi beberapa titik terdampak gempa bumi.
"Kami LAZISNU PBNU bersama-sama dengan PCNU Cianjur dan LAZISNU Cianjur mengunjungi beberapa titik yang tertimpa musibah gempa, dan menyalurkan bantuan logistik seperti sembako, obat-obatan, popok bayi, popok lansia, pembalut, genset, alat penerangan, tikar, dan bantuan kebutuhan pokok lainnya yang masih sangat diperlukan oleh saudara-saudara kita di Cianjur," kata Ketua LAZISNU PBNU Habib Ali Hasan.
Ketua Posko Induk NU Peduli Bencana Cianjur, Jamiludin adanya bantuan tersebut akan sangat membantu masyarakat. Ia menegaskan bantuan yang disalurkan tepat sasaran.
"Insyaallah kepercayaan dari para donatur kita akan pegang dengan baik, dan apa yang telah diberikan oleh donatur sudah kita salurkan semaksimal mungkin kepada masyarakat terdampak dengan tepat sasaran," ungkap Jamiludin.
Ia pun menjelaskan bahwa bantuan untuk warga didistribusikan di berbagai titik kecamatan di Kabupaten Cianjur. Saat ini, kata Jamiludin, sudah ada enam titik Posko yang didirikan. Pos-pos tersebut berada di enam kecamatan yakni Cugenang, Warungkondang, Gekbrong, Cilaku, Pacet, dan Kecamatan Cipanas.
"Insyaallah ke depan kita akan tambah lagi Posko dan penganangan daripada pengungsi," katanya.
Di setiap posko tersebut, lanjutnya, dibangun juga dapur umum, pelayanan kesehatan, dan healing center.
"Kita pun mengadakan dapur umum, layanan kesehatan, dan trauma healing. Karena dari (aksi) NU Peduli sendiri terbagi atas beberapa klaster, di antaranya klaster kesehatan yang bekerja sama dengan LK (Lembaga Kesehatan) NU, dengan kegiatan yang menyasar titik-titik yang belum tersentuh oleh tim medis," katanya.
"Lalu, ada juga aksi trauma healing atau healing center dengan tujuan kegiatan agar masyarakat dapat melanjutkan hidup tanpa adanya bayangan kejadian traumatis," jelas Wakil Ketua PCNU Cianjur itu.
Untuk diketahui, kegiatan NU Peduli Bencana Cianjur mulai hari pertama langsung mendirikan Posko di setiap titik dan membentuk Satgas bersama LPBI NU, LAZISNU, LKNU serta lembaga dan Banom NU lain.
Aktivitas di Posko NU Peduli sampai saat ini masih terus mendistribusikan bantuan dengan teknis pengambilan bantuan oleh RT dan RW setempat dan ada pula yang didistribusikan langsung oleh Tim NU Peduli ke lokasi masyarakat terdampak gempa.
"Alhamdulillah, bantuan yang kita salurkan tepat sasaran karena untuk teknis pendistribusiannya itu kami atur secara tertib dan teliti," pungkas Jamiludin.
Kontributor: Wahyu Noerhadi
Editor: Kendi Setiawan