Jakarta, NU Online

Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Dunia antusias mendukung penuh upaya Ketua Umum Gerakan Pemuda (GP) Ansor Addin Jauharudin dalam menggerakkan diaspora Ansor di 20 negara agar berinovasi untuk Indonesia.

Hal tersebut diungkapkan Koordinator PPI Dunia Hamzah Assuudy Lubis dalam acara halalbihalal Pimpinan Cabang (PC) GP Ansor Malaysia, Ahad, (12/5/2024) lalu.

"Visi Gus Addin untuk membentuk platform berbagi pengalaman dan keahlian di antara diaspora Ansor sangat sejalan dengan komitmen PPI Dunia untuk memberdayakan pemuda Indonesia secara global," katanya.

Dia melanjutkan, dengan menciptakan klaster keahlian dan profesi, diperkirakan akan terjadi pertukaran gagasan dan pengetahuan yang berarti yang akan memberikan kontribusi yang signifikan bagi kemajuan Indonesia.

 

"Terutama saat kita menghadapi tantangan dan peluang yang dibawa oleh generasi yang akan datang," urainya.

Hamzah mengatakan, PPI Dunia mendukung peran pemuda Indonesia di seluruh dunia untuk bersama-sama dalam menjemput Indonesia Emas 2045.

"PPI Dunia bersemangat untuk berkolaborasi erat dengan GP Ansor dalam mewujudkan visi bersama ini. Saat PPI Dunia bersiap menghadapi tantangan dan peluang dari generasi emas, inisiatif seperti pertemuan diaspora Ansor global akan menjadi pemicu inovasi, kolaborasi, dan kemajuan," jelasnya.

Sebelumnya, Addin menyampaikan akan menggalang diaspora Ansor yang tersebar di 20 negara di dunia. Inisiatif ini bertujuan untuk memajukan inovasi dan kerjasama di antara anggota NU muda di berbagai bidang seperti teknologi, konstruksi, bioteknologi, dan pelestarian lingkungan.

“Melalui jejaring ini, mereka akan membentuk kluster keilmuan dan profesi untuk berkolaborasi dalam memikirkan kontribusi efektif bagi Indonesia,” kata Addin saat sambutan.

Kepemimpinan sebelumnya oleh Gus Yaqut Chalil Qaumas, PP Ansor telah membentuk pendirian enam cabang PC GP Ansor di luar negeri, termasuk Arab Saudi, Malaysia, Korea Selatan, Mesir, Taiwan, dan Jepang.

 

Sekarang, Addin berencana akan berkembang hingga 20 negara dan menunjuk duta Ansor global di negara-negara kunci di Timur Tengah, Eropa, dan Amerika.