Makassar, NU Online

Universitas Islam Makassar (UIM) Sulawesi Selatan patut berbangga, salah satu program studi yang dibinanya kembali memperoleh akreditasi B. Program Studi jenjang Strata 1 Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PG-PAUD) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) meraih status akreditasi dengan peringkat B.

Informasi tersebut berdasarkan Surat Keputusan dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) nomor 2402/SK/BAN-PT/Akred/S/VII/2019 tentang status akreditasi prodi PG-PAUD yang berlaku hingga tahun 2024 mendatang. Sebelumnya, BAN-PT melakukan asesmen lapangan terhadap prodi ini pada 4-6 Juli 2019.

Ketua Prodi PG-PAUD UIM, Nasaruddin, ketika ditemui Kamis (18/7) menyampaikan bahwa saat ini prodi PG-PAUD pada perguruan tinggi swasta yang terakreditasi B untuk wilayah Indonesia Timur baru tiga kampus. Salah satunya adalah  Universitas Islam Makassar yang merupakan perguruan tinggi NU.

"Terima kasih kepada tim dan dosen yang telah membantu proses akreditasi ini" kata Nasaruddin.

Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Arfah Shiddiq menyapaikan selamat kepada Prodi PG-PAUD UIM yang memperoleh akreditasi B. Hasil ini mengikuti capaian dua prodi sebelumnya yang memperoleh akreditasi B juga, yaitu Pendidikan Bahasa Inggris dan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia.

"Saat ini FKIP UIM membina empat program studi, tiga program studi telah memperoleh akreditasi B. Insyaallah waktu dekat ini prodi PGSD UIM akan divisitasi oleh BAN-PT dalam rangka reakreditasi. Semoga hasilnya bisa mengikuti tiga prodi tersebut," ujar Arfah.

Rektor UIM A Majdah M Zain mengungkapkan rasa syukur atas capaian akreditasi yang telah meningkat menjadi B. "Peningkatan akreditasi ini menunjukkan komitmen jajaran pimpinan FKIP UIM dan prodi untuk memperbaiki kinerjanya, meningkatkan kualitas pembelajaran dan menyediakan sarana dan prasarana yang memadai," ungkap Majdah.

Ketua PW Muslima NU Sulsel ini menambahkan, capaian ini secara umum juga menjadi tabungan institusi UIM bersama dengan prodi lainnya dalam rangka mempersiapakan dan meningkatkan akreditasi institusi perguruan tinggi tahun 2020 mendatang. (Muh Nur/Kendi Setiawan)