Jakarta, NU Online
Kepulan asap diiringi suara sirine pemadam kebakaran mengudara di langit Jalan Bojong Kavling RT/016, RW/04, Rawabuaya, Cengkareng, Jakarta Barat pada Ahad (30/10/2022) siang. 

Kebakaran itu terjadi berawal dari korsleting listrik. Percikan api lalu menyambar salah satu rumah warga dan langsung merambat hingga rumah-rumah di satu RT kawasan padat penduduk tersebut hangus terbakar. 

Banyaknya rumah semi permanen dua lantai juga membuat akses pemadam kebakaran mengalami kesulitan ketika berupaya memadamkan api di tengah-tengah permukiman itu. 

Tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut. Namun, sebanyak 42 rumah tak dapat diselamatkan sama sekali. "Rata dengan tanah. Sisanya terbakar sekitar 30 persen dari bangunan," ungkap Nurudin, Ketua LAZISNU Jakarta Barat, Sabtu (5/11/2022).

Nurudin dan timnya sengaja melakukan asesmen tak lama setelah musibah itu. Asesmen dilakukan untuk mengetahui kebutuhan warga di lokasi bencana. 

"Langsung buka posko, dapur air, kasih nasi boks, dan peralatan sekolah. Itu yang urgent," tambahnya.

Selain 42 rumah yang rata dengan tanah, kebakaran juga menyebabkan rumah lainnya rusak parah. Total rumah yang hangus dan rusak mencapai 67 rumah, hingga ada 73 keluarga yang harus mengungsi di posko bencana. 

Keprihatinan akan banyaknya kerugian inilah yang melahirkan rasa empati LAZISNU PBNU untuk turut hadir membantu warga. Bekerja sama dengan NU Online Super App, LAZISNU PBNU menyumbangkan beberapa jenis bahan bangunan; cat dan roll, kasur, terpal, asbes besar dan kecil, keran, dan semen. 

Tak hanya itu, hasil penggalangan fidyah di e-commerce Tokopedia juga didistribusikan dalam bentuk makanan siap saja. Sebanyak 500 nasi kotak telah dibagikan kepada warga. Pendistribusian bantuan-bantuan tersebut melibatkan Ranting NU, MWCNU, LPBI, Ansor, Banser PCNU Jakarta Barat yang turut menjaga posko harian. 

"Kami semua turun. Turut prihatin atas musibah ini," kata Direktur Eksekutif LAZISNU PBNU Qohari Cholil. 

Dia berharap bantuan LAZISNU PBNU yang diberikan dapat meringankan beban warga. "Semoga para warga terdampak diberikan ketabahan dan kesabaran, semangat dan bangkit kembali," imbuhnya.

Kepedulian LAZISNU PBNU terhadap adanya musibah kebakaran bukan kali pertama ini. Sebelumnya LAZISNU PBNU juga membantu warga terdampak kebakaran di Kebun Jeruk Jakarta Barat serta Masjid Raya Jakarta Islamic Center Jakarta Utara.

Sumber dana yang disalurkan berasal dari penghimpunan NU Online Super App periode Mei-september 2022 yang nilainya mencapai Rp118 juta. 

Kontributor: Zahra
Editor: Kendi Setiawan