Mataram, NU Online

Penulis buku Pemikiran Islam Lokal TGH M Shaleh Hambali Bengkel Adi Fadli Adi Fadli mengatakan, Tuan Guru Haji (TGH) M Shaleh Hambali atau Tuan Guru Bengkel adalah pelopor pembaharuan pendidikan Islam di Lombok Nusa Tenggara Barat (NTB).

“Terutama adalah dari era fatwa ke era baca,” kata Adi di Halaman Kantor PWNU NTB, Rabu (22/11).

Dulu masyarakat Lombok bertanya langsung dan meminta fatwa kepada tuan gurunya untuk menyelesaikan persoalan-persoalan agama yang dihadapi. Lalu kemudian, Tuan Guru menulis kitab dengan bahasa yang sederhana agar bisa diakses oleh masyarakat luas. Kitab-kitabnya mengangkat banyak tema mulai dari fikih hingga tasawuf. 

“Kalau dulu memakai bahasa Arab Melayu dan disebar ke banyak masyarakat. Ada delapan belas kitab yang sudah kita temukan,” ucapnya.

Doktoral lulusan UIN Kalijaga Yogyakarta itu menyebutkan, Tuan Guru Bengkel menjadi rujukan daripada tuan guru yang ada di Lombok. 

Pada usia dua belas tahun, Tuan Guru Bengkel pergi ke Mekkah untuk menuntut ilmu. Pada usia dua puluh satu tahun, ia memutuskan untuk kembali ke Lombok dan mengembangkan Islam di sana. Diantara guru utama Tuan Guru Bengkel adalah

Syekh Said Al Yamani dan Syekh Hasan Al Yamani. 

“Tahun 1916 (Tuan Guru Bengkel)pulang ke Nusantara saat terjadi perang Syarif,” tutup Dosen UIN Mataram itu. (Muchlishon Rochmat)