Wakil Ketua Komisi IX Salurkan Bantuan ke Korban Banjir Jakarta
Senin, 22 Februari 2021 | 10:30 WIB
Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Nihayatul Wafiroh dialog dengan warga RT 15 RW 10 Kelurahan Cibubur, Jakarta Timur. (Foto: Radar Bangsa)
Jakarta, NU Online
Wakil Ketua Komisi IX Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Nihayatul Wafiroh mengunjungi dan menyalurkan bantuan ke lokasi terdampak banjir di permukiman wilayah RT 15/10 Kelurahan Cibubur, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur pada Senin (22/2).
Dalam kesempatan itu, Anggota Parlemen Daerah Pemilihan Jawa Timur III ini menyalurkan bantuan berupa beras, makanan cepat saji, pembalut, hingga obat-obatan. "Jangan dilihat jumlahnya ya pak, semoga bantuan ini bermanfaat," kata Ninik di Kelurahan Cibubur, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur, sebagaimana dilansir Radar Bangsa.
Ketua RT 15/10 Kelurahan Cibubur, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur Santoso mewakili warganya mengcapkan terima kasih atas bantuan tersebut. "Saya mewakili warga RT 15 mengucapkan terimakasih atas bantuannya bu," katanya.
Sejumlah perabotan rumah tangga, seperti kasur, kursi, karpet dan perabotan lainnya pun basah akibat banjir tersebut. Selain akibat kiriman dari Bogor, warga menyebut bahwa banjir juga diakibatkan karena bibir sungai di sepanjang RT 15/10 tak kunjung diturap.
Sementara itu, Abdul Hamid, salah satu warga setempat, menyampaikan aspirasi kepada Ninik perihal kondisi itu. Menurut Hamid, bibir sungai di wilayah kediamannya tak kunjung diturap oleh pemerintah, padahal sudah berulangkali dia mengajukan permohonan.
"Saya sudah berulangkali mengajukan permohonan bu, sudah tiga kali ganti Lurah, tapi sampai sekarang tidak diturap juga. Kalau sudah diturap aman bu, aman," kata Hamid.
Sementara itu, di bibir sungai wilayah RT lain, lanjut Hamid, sudah diturap dan aman dari banjir. Karena itu, Hamid memohon kepada Ninik untuk membantu mengkomunikasikan kondisi tersebut kepada pihak berwenang.
Sebagaimana informasi, banjir yang terjadi pada Sabtu (20/2) malam menyisakan duka bagi warga terdampak. Ketinggian air di wilayah tersebut mencapai satu meter akibat luapan kali Cipinang.
Pewarta: Syakir NF
Editor: Fathoni Ahmad