Pesantren

Bank Indonesia Lampung Jalin Kerja Sama dengan Lima Pesantren

Rabu, 16 Agustus 2017 | 08:01 WIB

Bandar Lampung, NU Online
Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Lampung melakukan kerja sama pendampingan usaha bidang manajamen dan pengelolaan termasuk peralatan bagi pondok pesantren. Penandatanganan kerja sama awal tersebut dilakukan di Kantor BI Lampung dengan lima pondok pesantren yang ada di Provinsi Lampung, Rabu (16/8).

Kelima pondok pesantren tersebut adalah Minhadul Ulum Pesawaran, Istiqomah Al Amin Lampung Selatan, Ushuluddin Lampung Selatan dan Darul Amal Metro di bidang konveksi serta Al Hidayat Pesawaran berupa produksi roti.

Kepala BI Lampung Arief Hartawan mengatakan, pemberdayaan pondok pesantren merupakan bentuk tanggung jawab bersama dalam rangka mendorong para santri agar memiliki kemandirian. Di samping itu kerja sama dengan dengan pondok pesantren di Lampung dapat menjadi gerakan untuk menyejahterakan santri dan masyarakat.

Ia menambahkan bahwa pondok pesantren merupakan bagian dari peradaban di Indonesia yang tidak dapat dipungkiri sudah melahirkan tokoh-tokoh ulama besar di Indonesia.

Sementara Ketua Rabithah Ma'ahid Islamiyah (RMI) Lampung KH Basyaruddin Maisir yang hadir pada penandatanganan kerja sama tersebut mengatakan bahwa pemberdayaan usaha dan ekonomi pondok pesantren adalah pilihan tepat di lingkungan pesantren.

Hal ini menurut pria yang juga Ketua Forum Komunikasi Pondok Pesantren (FKPP) Lampung ini dikarenakan pesantren memiliki pengaruh yang besar terhadap masyarakat dalam rangka kemajuan menuju ke arah kehidupan yang sejahtera.

"Kami berharap kerja sama ini dapat dimanfaatkan pondok pesantren untuk meningkatkan kesejahteraan yang bertumpu pada kemandirian," ujar ketua organisasi yang menaungi pondok pesantren di jam’iyyah Nahdlatul Ulama ini.

Sekretaris Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Lampung berharap kerja sama tersebut dapat dilakukan secara berkesinambungan bukan hanya pada lima pondok pesantren tersebut, tapi ke depan dapat dilakukan dengan pondok pesantren lainnya di Provinsi Lampung.

"Pondok pesantren yang sudah mendapatkan kesempatan kerja sama saat ini harus proaktif berkomunikasi dan menjalin hubungan dengan Bank Indonesia agar kerjas ama ini dapat berjalan dengan maksimal," harapnya.

Khusus bagi Pondok Pesantren Al Hidayat Pesawaran yang mendapatkan kerja sama dalam bidang produksi roti, Kiai Maisir mengingatkan agar produk yang sudah dihasilkan didaftarkan label halalnya ke LPPOM MUI Lampung. (Muhammad Faizin/Abdullah Alawi)



Terkait