Jakarta, NU Online
Kerukunan antar umat beragama harus terus dijaga. Terlebih, menjelang datangnya bulan suci Ramadhan. Warga ibu kota harus bisa menahan diri, agar bulan suci ini bisa berjalan dengan damai tanpa dinodai dengan tindakan anarkis.
Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo, mengatakan, keberadaan alumni Pondok Modern Gontor di DKI Jakarta yang mencapai 12 ribu orang diharapkan mampu membantu menyebarluaskan akhlak yang baik kepada seluruh warga Jakarta.<>
"Saya yakin keluarga besar gontor adalah keluarga saya yang berakhlak baik. Sehingga bisa membantu menyebarluaskan akhlak yang baik kepada seluruh warga Jakarta," kata Fauzi Bowo, saat kegiatan Gebyar Indonesia II Pondok Modern Gontor, di Masjid Al-Azhar, Jakarta Selatan, Sabtu (7/8).
Orang nomor satu di lingkungan Pemprov DKI Jakarta itu berharap, pada tahun-tahun berikutnya alumni Gontor di Jakarta semakin banyak, sehingga dapat menjadi agen perbaikan akhlak bagi warga Jakarta.
Pertumbuhan penduduk di Jakarta begitu cepat. Bahkan berbagai suku ada di ibu kota ini. Untuk itu, ia berupaya proaktif melakukan pendekatan terhadap warganya. "Tapi pendekatan itu harus sistematis, seperti melalui majelis taklim. Untuk itu, saya berharap dukungan dari alumni agar niat ini bisa tercapai." katanya.
Ia pun berharap generasi muda ke depan bisa menjadi generasi yang lebih baik. "Tidak hanya akhlak, tetapi juga moral bisa lebih baik," ujarnya.
Dalam kegiatan itu, Gubernur Fauzi Bowo juga memberikan santunan kepada 1.000 anak yatim dan kaum dhuafa. (min)
Kerukunan antar umat beragama harus terus dijaga. Terlebih, menjelang datangnya bulan suci Ramadhan. Warga ibu kota harus bisa menahan diri, agar bulan suci ini bisa berjalan dengan damai tanpa dinodai dengan tindakan anarkis.
Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo, mengatakan, keberadaan alumni Pondok Modern Gontor di DKI Jakarta yang mencapai 12 ribu orang diharapkan mampu membantu menyebarluaskan akhlak yang baik kepada seluruh warga Jakarta.<>
"Saya yakin keluarga besar gontor adalah keluarga saya yang berakhlak baik. Sehingga bisa membantu menyebarluaskan akhlak yang baik kepada seluruh warga Jakarta," kata Fauzi Bowo, saat kegiatan Gebyar Indonesia II Pondok Modern Gontor, di Masjid Al-Azhar, Jakarta Selatan, Sabtu (7/8).
Orang nomor satu di lingkungan Pemprov DKI Jakarta itu berharap, pada tahun-tahun berikutnya alumni Gontor di Jakarta semakin banyak, sehingga dapat menjadi agen perbaikan akhlak bagi warga Jakarta.
Pertumbuhan penduduk di Jakarta begitu cepat. Bahkan berbagai suku ada di ibu kota ini. Untuk itu, ia berupaya proaktif melakukan pendekatan terhadap warganya. "Tapi pendekatan itu harus sistematis, seperti melalui majelis taklim. Untuk itu, saya berharap dukungan dari alumni agar niat ini bisa tercapai." katanya.
Ia pun berharap generasi muda ke depan bisa menjadi generasi yang lebih baik. "Tidak hanya akhlak, tetapi juga moral bisa lebih baik," ujarnya.
Dalam kegiatan itu, Gubernur Fauzi Bowo juga memberikan santunan kepada 1.000 anak yatim dan kaum dhuafa. (min)
