Pendirian Gerakan Kebangkitan Rakyat (Gatara) oleh mantan presiden KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) disebut sebagian kalangan sebagai organisasi yang bakal memengaruhi perolehan suara Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) pada Pemilu 2009.
Namun, PKB sendiri menampik penilaian itu. Ketua DPW PKB Jawa Tengah, Abdul Kadir Karding, mengatakan, Gatara merupakan hasil perenungan Gus Dur atas berbagai persoalan bangsa kini. Dengan demikian, tidak ada hubungan dengan PKB.<>
"Mungkin hasil perenungan Gus Dur, ada yang harus diperbaiki, sehingga terbentuk gerakan tersebut. Jadi, tidak ada hubungannya dengan PKB," kata Karding yang merupakan politikus PKB kubu Muhaimin Iskandar di Semarang, Sabtu (6/12).
Menurutnya, Gatara seperti halnya gerakan masyarakat lainnya yang dideklarasikan oleh orang atau tokoh tertentu. Dan, pada kasus tersebut, Gus Dur yang merupakan tokoh dan pendiri PKB, menjadi deklaratornya.
Ia mengaku yakin Gus Dur tidak akan mengembosi suara PKB. Sebab, Gus Dur adalah pendiri dan justru akan menyelamatkan PKB. "Kami berprasangka baik. Gus Dur sebagai Bapak Bangsa dan tokoh demokrasi tentu tidak tepat menjadikan golput sebagai slogan," katanya.
Kadir menambahkan, hingga saat ini pihaknya tidak menyikapi pembentukan Gatara. "Tidak ada yang perlu dikhawatirkan, kecuali untuk mengembosi suara PKB mungkin akan diambil langkah tertentu," demikian Kadir.
Rabu (3/12) lalu, Gus Dur mendeklarasikan Gatara di Jakarta. Dalam acara tersebut, selain dihadiri masyarakat umum, tampak pula sejumlah tokoh nasional, di antaranya, Akbar Tandjung, Sutiyoso, Rizal Ramli, dan Hariman Siregar. (ant/man)