Awali Hari Santri 2021, NU Pringsewu Gelar Festival Film Pendek

Pringsewu, NU Online
Pandemi Covid-19 tidak mengendurkan semangat warga NU Pringsewu, Lampung untuk menggelar agenda kegiatan Hari Santri 2021. Antusias memeriahkan hari spesial bagi para santri yang diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada 22 Oktober 2015 ini sudah mulai terasa di Bumi Jejama Secancanan Bersenyum Manis.

Hal ini terlihat dari sudah dimulainya rangkaian kegiatan Hari Santri tahun ini sejak bulan September 2021. Agenda kegiatan pertama yang dilaksanakan adalah dengan menggelar Festival Film Pendek Nusantara bertema Santri Entrepreneurship. Festival ini digelar oleh Lembaga Ta’lif wan Nasyr Nahdlatul Ulama (LTNNU) Kabupaten Pringsewu.

Ketua LTNNU Pringsewu Hasbi Athoillah mengatakan, diangkatnya tema ini adalah untuk terus mendorong para generasi muda khususnya para santri guna terus meningkatkan semangat entrepreneur (kewirausahaan) di tengah wabah Covid-19 yang melemahkan sendi-sendi kehidupan ekonomi masyarakat.

“Kami ingin hasil karya film pendek yang dihasilkan nanti mampu menginspirasi semua orang untuk lebih kreatif, kuat, inovatif, serta optimis dalam menghadapi wabah yang mendera di berbagai penjuru dunia ini,” katanya, Jumat (10/9).

Ia juga mengungkapkan alasan mengapa kegiatan ini dilaksanakan pertama sejak satu bulan sebelum puncak Hari Santri pada 22 Oktober. Hal ini karena proses pembuatan karya film membutuhkan waktu yang tidak sebentar. Banyak hal yang perlu dipersiapkan dalam menghasilkan karya sinematografi. “Kita beri waktu yang cukup bagi peserta dengan harapan, film yang dihasilkan berkualitas,” tambahnya.

Bagi peserta yang ingin ikut serta pada festival dengan hadiah jutaan rupiah ini dapat menghubungi panitia di nomor WA 0812-7168-8909 (Umi) dan 0812-7168-8909 (Ayu). “Festival kita lakukan secara daring karena memang pandemi belum berakhir,” jelas pria yang karib disapa Atok ini.

Dalam pekan ini, LTNNU juga akan menggelar satu kegiatan lain yang juga dalam rangka menyongsong Hari Santri yakni Pelatihan Jurnalistik. Pelatihan secara daring bertemakan Jurnalis untuk Umat ini menghadirkan tiga pembicara yakni Bupati Pringsewu H Sujadi, Redaktur NU Online H Muhammad Faizin, dan Wartawan Radar Lampung Agus Suwignyo.

“Kegiatan Pelatihan Jurnalistik ini dilaksanakan pada Sabtu malam dan akan disiarkan secara langsung di Kanal Youtube NU Pringsewu Channel dan disiarkan oleh Radio Nada Umat,” pungkasnya.

Editor: Kendi Setiawan