‘Berjuta’, Single Perdana Kreasi Aktivis IPNU-IPPNU Magelang

Magelang, NU Online
Masa pandemi Covid-19 tak menyurutkan kreativitas dan semangat para pelajar Nahdliyin di Kabupaten Magelang untuk terus berkreasi. Kreasi tersebut lahir karena kecintaan kepada organisasi bernama Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama.

Buktinya, Pimpinan Cabang IPNU-IPPNU Magelang mampu meluncurkan single perdananya yang berjudul ‘Berjuta’. Kreativitas yang diinisiasi Departemen Seni dan Budaya PC IPNU-IPPNU Magelang ini berkolaborasi dengan Lembaga Pers.

Ketua PC IPNU Magelang, Muhammad Adnan, menyambut baik atas dirilisnya lagu ‘Berjuta’ ini. Ia berharap, muncul lagi karya-karya seni dari kalangan pelajar Nahdliyin di Magelang.

Senada dengan Adnan, Ketua PC IPPNU Magelang, Nahda Elen Fandika, juga sangat antusias menanti peluncuran lagu tersebut. Ia mengaku berbahagia menyaksikan semangat anggotanya dalam berkreasi.

“Semoga anggota yang lain juga bersemangat untuk melahirkan karya yang menginspirasi kita semua,” ujarnya seraya bersyukur.

Koordinator yang menangani single perdana, Diqqi Alvin Hasan, menjelaskan bahwa album kompilasi ini menampilkan kecintaan seorang kader IPNU-IPPNU kepada organisasi Ikatan Pelajar NU.

"Single perdana ini merupakan karya original dari rekan-rekanita di Magelang. Kami berharap lagu ini bisa memberi semangat kepada rekan rekanita yang lain agar semakin cinta terhadap IPNU IPPNU," jelas Diqqi, sapaan akrabnya.

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa single ini tayang perdana pada Sabtu, 1 Agustus 2020 pukul 18.45 WIB melalui Channel Youtube Teras Studio.

"Penggarapan video mulai dari konsep lagu, aransemen, video klip, dan produksinya membutuhkan waktu sekitar dua bulan. Seluruh penggarapan dilakukan murni oleh kader-kader NU Magelang," ungkapnya kepada NU Online, Sabtu (1/8).

Sebelumnya, lanjut dia, PC IPNU-IPPNU Magelang memanfaatkan situasi pandemi Covid-19 ini tidak hanya merilis single perdana. Namun, juga telah menyelesaikan Sensus Online Kader IPNU-IPPNU se-Kabupaten Magelang.

“Sensus online tersebut didapat sekitar 10 ribu kader pelajar Nahdliyin tersebar di 21 kecamatan. Sementara, 1421 lainnya tersebar merantau di sejumlah kota di pulau Jawa,” ungkapnya.

Kontributor: Thoyyib Rizqi
Editor: Musthofa Asrori