Hari Guru, PB PMII Bagikan Paket Peralatan Kesehatan

Jakarta, NU Online
Mengisi peringatan Hari Guru Nasional pada Kamis (25/11/2021), Lembaga Profesi Guru dan Dosen Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indoensia (PB PMII) membagikan healty kit kepada para guru di beberapa sekolah di Jakarta. Healthy kits berupa hand sanitizer, masker medis, masker kain, dan tumbler. Adapun sekolah yang menjadi tempat kegiatan ini adalah Madrasah Ibbtidaiyah Negeri 2 Jakarta, SMPN 28 Jakarta, dan SMA Negeri 27 Jakarta. 
 

Direktur Lembaga Profesi Guru dan Dosen PB PMII Habsyah Fitri Aryani menyampaikan pembagian healty kit tersebut sebagai support guru di masa pandemi Covid-19.

"Masih berlangsungnya pandemi Covid-19 di Indonesia memberikan dampak pada proses pembelajaran di sekolah. Dalam proses pembelajaran selama pandemi yang dilakukan jarak jauh, guru tetap memantau kegiatan yang dilakukan oleh siswa. Guru sebagai pendidik dituntut dalam memberikan kegiatan siswa selama di rumah menggunakan berbagai kegiatan yang disesuaikan usia dan aspek perkembangan," kata Habsyah.

"Kami mewakili keluarga besar PB PMII mengucapkan selamat hari guru, terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya terhadap guru di seluruh Indonesia. Semoga guru-guru di Indonesia senantiasa dilimpahkan Kesehatan dan kesabaran dalam mendidik dan mengajar siswa," imbuhnya.

Kegiatan tersebut disambut baik oleh civitas guru di MIN 2 Johar, SMPN 28 Jakart,a dan SMA 27 Jakarta. Faozi, Kepala MIN 2 Johar menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya  kepada PB PMII.

"Kami terharu bahwa peran kami diapresiasi dengan memperhatikan kesehatan guru melalui pembagian healthy kit," kata Faozi.

Selain itu Ujang Supriana selaku Kepala SMPN 28 Jakarta menyampaikan meskipun sekolah sudah menganggarkan untuk kebutuhan masker dan hand sanitizer selama pandemi, tetapi pemberian ini sangat membantu serta bermanfaat bagi guru dan sekolah.
 

Kegiatan pembagian healthy kit tersebut juga didukung dan melibatkan NU Care-LAZISNU dan FKIP Unusia.

Kontributor: Khoirudin
Editor: Kendi Setiawan