Daerah
PEDULI COVID-19
Kondisi Membaik, Warga Positif Corona Diajak Bupati Pringsewu Bershalawat
Senin, 20 April 2020 | 06:30 WIB
Bupati Pringsewu KH Sujadi memberi dukungan moral bagi kesembuhan warganya yang positif Corona melalui video call. (Foto: Istimewa)
Muhammad Faizin
Kontributor
Pringsewu, NU Online
Kondisi seorang warga Kabupaten Pringsewu, Lampung, yang positif terpapar virus Corona semakin membaik. Warga bernama Novita dari Kecamatan Pagelaran Utara ini sedang dirawat di Rumah Sakit Abdul Moeloek, Bandar Lampung. Ia menjadi orang pertama yang positif setelah pulang dari Jakarta beberapa waktu lalu.
Kondisi seorang warga Kabupaten Pringsewu, Lampung, yang positif terpapar virus Corona semakin membaik. Warga bernama Novita dari Kecamatan Pagelaran Utara ini sedang dirawat di Rumah Sakit Abdul Moeloek, Bandar Lampung. Ia menjadi orang pertama yang positif setelah pulang dari Jakarta beberapa waktu lalu.
Memberi dukungan moril kepada warganya, Bupati Pringsewu KH Sujadi melakukan video call (panggilan melalui video) dan berkomunikasi selama lebih kurang delapan menit.
Saat video call tersebut, Bupati Sujadi menanyakan beberapa hal terkait kondisi kesehatan dan aktivitas apa saja yang dilakukan selama perawatan. Saat Mustasyar PCNU Pringsewu ini menanyakan hobi seni yang diminati, Novita menyebut shalawat menjadi salah satu yang sering dilantunkannya.
“Coba shalawat apa yang bisa dan biasa dibaca,” tanya Kiai Sujadi kepada Novita, Ahad (19/4).
“Shalatullah salamullah, ala thaha rasulillah, shalatullah salamullah, ala yasin habibillah,” jawab Novita melantunkan shalawat Nabi dengan jenis lagu yang sering digunakan oleh warga NU.
Novita pun mendapat acungan jempol dari Kiai Sujadi sekaligus memberi dukungan semangat dan medoakan agar ia bisa segera sembuh. Pada kesempatan tersebut, Novita juga sempat mengungkapkan kesedihannya menjalani perawatan cukup lama.
Namun, Kiai Sujadi mengingatkan bahwa Allah SWT sedang menguji hambanya. Dengan ujian ini, seseorang sedang dipilih untuk melewati ujian yang pada akhirnya akan mendapat posisi lebih baik dalam kehidupannya.
“Coba, lama mana antara waktu sehat dengan waktu sakit. Allah pasti tidak akan menguji dan membebani hamba-Nya dengan ujian yang tidak bisa diselesaikannya,” jelasnya pada Novita yang mengamini harapan Kiai Sujadi.
Selain berdoa untuk kesembuhannya, Kiai Sujadi pun berharap Novita agar menenangkan diri dalam kondisi seperti saat ini. Berbagai berita dan informasi yang tidak benar terkait Corona harus dihindari agar hati dan jiwa tenang dalam masa perawatan.
“Di antara cara untuk menenangkan diri adalah dengan membaca shalawat kepada Nabi. Shallu ala sayyidina Muhammad,” kata Kiai Sujadi kepada Novita dan dijawab dengan shalawat.
Pasca adanya warga positif Corona, Pemerintah Kabupaten Pringsewu segera melakukan penelusuran riwayat warga lain yang pernah kontak dengan Novita. Sedikitnya, 18 orang dilaporkan berdasarkan hasil penelusuran Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19.
Hasil penelusuran ini, menurut Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Pringsewu Nofli Yurni akan menjadi dasar dilakukannya rapid test. Pihaknya juga akan menelusuri siapa saja anggota keluarga Novita yang mengalami gejala batuk, pilek, dan demam.
Pewarta: Muhammad Faizin
Editor: Musthofa Asrori
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Gambaran Orang yang Bangkrut di Akhirat
2
Khutbah Jumat: Menjaga Nilai-Nilai Islam di Tengah Perubahan Zaman
3
Khutbah Jumat: Tolong-Menolong dalam Kebaikan, Bukan Kemaksiatan
4
Khutbah Jumat: 2 Makna Berdoa kepada Allah
5
Khutbah Jumat: Membangun Generasi Kuat dengan Manajemen Keuangan yang Baik
6
250 Santri Ikuti OSN Zona Jateng-DIY di Temanggung Jelang 100 Tahun Pesantren Al-Falah Ploso
Terkini
Lihat Semua
