Bandar Lampung, NU Online
Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Provinsi Lampung menggelar Konferensi Wilayah ke X di Pondok Pesantren Darus Saadah Lampung Tengah pada 8 Maret. Konferwil yang direncanakan selama tiga hari itu membahas berbagai macam hal kemaslahatan umat sekaligus pemilihan kepengurusan PWNU lima tahun ke depan.
Sebelum pelaksanaan Konferwil, Panitia Pelaksana akan menggelar Pra-Konferwil dilaksanakan selama 2 hari di kampus Institut Agama Islam Maarif NU Kota Metro, Lampung pada 17-18 Februari 2018.
Ketua SC Konferwil X PWNU Lampung KH Khairuddin Tahmid mengatakan Pra-Konferwil tersebut dilaksanakan sebagai upaya untuk menyusun dan mematangkan materi Konferwil yang akan mengangkat berbagai macam permasalahan umat seperti permasalahan keagamaan, kebangsaan, dan ekonomi.
"Empat komisi sudah dibentuk yaitu Komisi Program Kerja, Komisi Organisasi, Komisi Bahtsul Masa'il dan Komisi Rekomendasi. Pada Pra-Konferwil, komisi-komisi tersebut akan mematangkan materi yang di antaranya diambil dari berbagai tokoh dan elemen masyarakat," kata Wakil Rais Syuriyah PWNU Lampung ini, Jumat (9/2).
Dalam Pra-Konferwil tersebut, lanjutnya, panitia dan seluruh komisi juga akan menggali masukan dari pemaparan para tokoh-tokoh Lampung yang dihadirkan guna memperkaya materi-materi aktual.
Diharapkan dengan hadirnya para tokoh yang akan mempresentasikan materi sesuai dengan kompetensinya masing-masing ini, Konferwil X PWNU akan menghasilkan solusi dari permasalahan umat yang dihadapi saat ini.
"Permaslahan umat, khususnya umat Islam, saat ini sangat kompleks. Di tengah arus modernisasi informasi yang tidak bisa dibendung, berbagai permaslahan muncul di setiap sendi kehidupan umat. Dan NU harus mampu memberikan solusi dan pencerahan agar umat dapat bermuamalah sesuai dengan tuntunan agama Islam," harapnya.
Kiai Khairuddin berharap doa dan dukungan dari seluruh elemen masyarakat di Provinsi Lampung agar pelaksanaan rangkaian Konferwil tersebut dapat berjalan dengan lancar sesuai agenda.
Ketua Umum MUI Lampung ini juga memberikan apresiasi kepada PCNU Kota Metro yang siap menjadi tuan rumah Pra-Konferwil ini.
Menurutnya PCNU Metro patut menjadi salah satu contoh keberhasilan NU di Provinsi Lampung dalam melaksanakan khidmah jam’iyyah. Muamalah di bidang pendidikan dari tingkat dasar sampai dengan Perguruan Tinggi NU mampu direalisasikan di samping muamalah di bidang ekonomi.
"Terima kasih kepada IAIM NU Metro. Semoga mampu menjadi tuan rumah yang baik dan semoga rangkaian kegiatan Konferwil akan membawa keberkahan khususnya bagi jamaah dan jam’iyyah NU dan umumnya bagi seluruh masyarakat di Provinsi Lampung," pungkasnya. (Muhammad Faizin/Abdullah Alawi)