Daerah
NU Care-LAZISNU Jember Bagikan Sembako untuk Warga Terdampak Corona
Ahad, 26 April 2020 | 13:30 WIB
Tim NU Care-LAZISNU Jember dan relawan Gepper, Kelurahan Tegalbesar, Kecamatan Kaliwates. Kabupaten Jember berfoto bersama usai aksi sosial. (Foto: NU Online/Aryudi AR)
Aryudi A Razaq
Kontributor
Jember, NU Online
Warga terdampak virus Corona semakin menjerit. Pemasukan semakin susah, sementara kehidupan harus terus berjalan. Bulan Ramadhan seharusnya mereka tinggal agak santai karena bekal sudah disiapkan sejak jauh-jauh hari, tapi kenyatannya tidak demikian. Alih-alih santai, justru mereka kehilangan pekerjaan akibat penerapan sejumlah kebijakan untuk menghambat transmisi penyebaran Corona.
Warga terdampak virus Corona semakin menjerit. Pemasukan semakin susah, sementara kehidupan harus terus berjalan. Bulan Ramadhan seharusnya mereka tinggal agak santai karena bekal sudah disiapkan sejak jauh-jauh hari, tapi kenyatannya tidak demikian. Alih-alih santai, justru mereka kehilangan pekerjaan akibat penerapan sejumlah kebijakan untuk menghambat transmisi penyebaran Corona.
Itulah yang mendorong NU Care-LAZISNU Jember untuk memberikan santunan berupa 75 paket sembako kepada warga Lingkungan Geladak Pakem, Kelurahan Tegalbesar, Kecamatan Kaliwates, Kabupaten Jember, Jawa Timur, Ahad (26/4).
Dalam aksi sosial itu, NU Care-LAZISNU bekerjasama dengan Gerakan Pemuda Pakem Rukun (Gepper). Sebuah organisasi pemuda desa setempat. Tehnis pembagiannya adalah para relawan Gepper mendatangi rumah sasaran untuk membagikan sembako. Ini untuk menghindari terjadinya kerumunan massa di titik tertentu.
Menurut Direktur NU Care-LAZISNU Jember, Kholilur Rahman, pembagian sembako tersebut dimaksudkan untuk meringankan beban warga terdampak Corona. Sebab mereka sudah sangat menderita akibat tergerusnya pekerjaan karena terdampak virus Corona.
“Kita sangat prihatin dengan kondisi ini. Semoga kami terus bisa berbuat untuk kemanusiaan,” ujar Kholilur Rahman di sela-sela aksi kemanusiaan itu.
Ia menambahkan, pihaknya akan terus berusaha untuk memberikan santunan kepada Nahdliyin terdampak virus Corona. Katanya, sebelum ada Corona mereka sudah cukup susah, lebih-lebih setelah datangnya Corona. Sebab, penerapan status darurat Corona betul-betul menggerus lahan pekerjaan mereka.
“Insyaallah kami usahakan ini (pembagian semako) akan terus berlanjut di tempat lain. Selain pembagian sembako, insyaallah juga ada program pembagian 1000 takjil,” ucapnya.
Walaupun demikian, ia terus mengimbau agar masyarakat selalu mematuhi aturan pemerintah terkait upaya pencegahan virus Corona seperti menggunakan masker, membasuh tangan dengan sabun dan air yang mengalir, dan sebagainya. Semakin disiplin masyarakat, semakin cepat Corona meninggalkan Indonesia.
“Karena itu mari kita selalu disiplin, ikuti anjuran pemerintah terkait protokol pencegahan virus Corona,” ungkapnya.
Sementara itu, salah seorang relawan Gepper, Iwan Hidayat memberikan apresiasi kepada NU Care-LAZISNU Jember. Pembagian sembako tersebut tentu sangat bermanfaat bagi mereka , khususnya warga yang terdampak Corona.
“Terus terang warga (terdampak Corona) sangat membutuhkan bantuan,” jelasnya.
Iwan menjelaskan, selama ini mereka tidak tahu apa yang harus dilakukan untuk mengatasi kepul asap dapur. Mereka yang jadi buruh, tukang becak, sopir, dan pedagang kaki lima, semuanya terimbas dampak penerapan status darurat Corona.
“Oleh karena itu, kami sangat berterima kasih kepada NU Care-LAZISNU atas kepeduliannya terhadap warga terdampak,” pungkasnya.
Pewarta: Aryudi AR
Editor: Ibnu Nawawi
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Gambaran Orang yang Bangkrut di Akhirat
2
Khutbah Jumat: Menjaga Nilai-Nilai Islam di Tengah Perubahan Zaman
3
Khutbah Jumat: Tolong-Menolong dalam Kebaikan, Bukan Kemaksiatan
4
Khutbah Jumat: 2 Makna Berdoa kepada Allah
5
Khutbah Jumat: Membangun Generasi Kuat dengan Manajemen Keuangan yang Baik
6
Rohaniawan Muslim dan Akselerasi Penyebaran Islam di Amerika
Terkini
Lihat Semua
