Daerah
Persiapan Hari Santri, Alumni PKPNU Lasem Gelar Konsolidasi
Senin, 2 September 2019 | 18:00 WIB
Pertemuan alumni PKPNU Lasem, Rembang, Jateng
Rembang, NU Online
Alumni Pendidikan Kader Penggerak Nahdlatul Ulama (PKPNU) Lasem, Rembang, Jawa Tengah menggelar pertemuan untuk mempersiapkan peringatan Hari Santri di Kantor MWCNU Lasem., Ahad (1/9)
Alumni Pendidikan Kader Penggerak Nahdlatul Ulama (PKPNU) Lasem, Rembang, Jawa Tengah menggelar pertemuan untuk mempersiapkan peringatan Hari Santri di Kantor MWCNU Lasem., Ahad (1/9)
Kegiatan pertemuan dalam rangka konsolidasi alumni dihadiri jajaran Syuriyah, Tanfidziyah PCNU Lasem, Banom, Lembaga, MWC serta para alumni PKPNU dari angkatan I-IV.
Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Lasem KH Solahuddin Fatawi atau yang akrab dengan sapaan Gus Din mengatakan, peringatan Hari Santri sepatutnya melibatkan seluruh kader NU, termasuk alumni PKPNU yang ada di Lasem.
"PCNU Lasem mengapresiasi langkah dan gerak para alumni PKPNU dalam menyampaikan pesan nahdliyah melalu berbagai kegiatan yang kreatif dan inovatif. Namun, ada yang perlu diperhatikan yaitu optimalisasi pesan dakwah nahdliyah melalui media sosial," tandasnya.
Dikatakan, pertemuan yang dihelat alumni PKPNU sangat penting untuk menyatkan langkah kader NU. Pasalnya, dengan menggelar konsolidasi, kader NU semakin solid dan kuat.
"PCNU Lasem turut berterima kasih kepada alumni PKPNU atas inisiasinya dalam mengadakan konsolidasi semacam ini. PCNU Lasem mendukung penuh atas beberapa kegiatan yang telah direncanakan, seperti mengadakan PKPNU V dan Hari Santri mendatang," ujar Gus Din.
Dikatakan, alumni PKPNU merupakan pilar NU dalam menggerakkkan roda organisasi. Oleh karena itu, para alumni harus tampil di depan sebagai sarana menyampaikan pesan nahdliyah kepada masyarakat secara umum.
"Namun saya juga berharap, peran aktif kader-kader muda NU Lasem terutama para alumni PKPNU dalam menyampaikan pesan dakwah dapat masuk di ranah media sosial dan itu harus ilakukan secara masif," pesan Gus Din
Koordinator alumni PKPNU Mohammad Toyib kepada NU Online, Senin (2/9) menerangkan, kosolidasi terbuka ini sebagai upaya dalam melaksanakan agenda kegiatan yang mempunyai skala lebih besar dan luas.
"khususnya agenda kegiatan peringatan Hari Santri mengharuskan untuk melibatkan seluruh badan dan lembaga di tubuh NU Lasem, paparnya.
Dikatakan, sala satunya adalah agenda mengadakan PKPNU V dan mensukseskan Hari Santri tahun 2019. "Adanya kosolidasi ini, sebagai upaya kita untuk bersinergi dari mulai banom, lembaga, alumni PKPNU serta jajaran pengurus PCNU Lasem," kata Toyib.
Disampaikan, NU Lasem sedang memiliki agenda besar dan luas, salah satunya mengadakan PKPNU V dan Hari Santri Nasional. Oleh karenanya, sinergitas perlu guna mengoptimalkan kegiatan yang telah direncanakan.
"Ada beberapa poin atau kesepakatan dalam konsolidasi tersebut. Pertama, akan segera dilaksanakanya PKPNU V. Kedua, mensukseskan serangkaian Hari Santri Nasional 2019 mendatang dengan konsep acara yang cukup meriah dan melibatkan masyarakat, santri lasem secara menyeluruh," pungkasnya.
Kontributor: Misbachul Munir
Editor: Muiz
Editor: Muiz
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Gambaran Orang yang Bangkrut di Akhirat
2
Khutbah Jumat: Menjaga Nilai-Nilai Islam di Tengah Perubahan Zaman
3
Khutbah Jumat: Tolong-Menolong dalam Kebaikan, Bukan Kemaksiatan
4
Khutbah Jumat: 2 Makna Berdoa kepada Allah
5
Khutbah Jumat: Membangun Generasi Kuat dengan Manajemen Keuangan yang Baik
6
Rohaniawan Muslim dan Akselerasi Penyebaran Islam di Amerika
Terkini
Lihat Semua
