Daerah
Puluhan Santri API Tegalrejo Magelang Jalani Tes Kesehatan Sebelum Pulang Kampung
Kamis, 23 April 2020 | 09:30 WIB
Para santru yang pulang kampung jalani tes kesehatan sebelum tiba di rumah (Foto: NU Online/Samsul Huda)
Samsul Huda
Kontributor
Demak, NU Online
Sejumlah 42 santri Pesantren Asrama Pelajar Islam (API) Tegalrejo, Magelang, Jawa Tengah yang berdomisili di wilayah Kabupaten Demak saat perjalanan pulang kampung menjalani tes kesehatan sebelum tiba di kampung halamannya.
Prosesi tes ditangani Satgas NU Peduli Covid 19 Demak di terminal Demak, Rabu (22/4). "Jumlah santri yang cek kesehatannya ada 42 orang. Yakni mereka begitu turun dari bus langsung disemprot disinfektan oleh petugas," kata dokter Aziz kepada NU Online di Demak.
Dikatakan, setelah itu mereka mencuci tangannya dengan sabun dan air mengalir, menjalani pemeriksaan suhu tubuh dan menjalani anamnesa
screning.
"Selama menscrening, satgas dibantu dari instansi Dinas Kesehatan Kabupaten Demak, PMI Demak, PKM Wedung Demak, Dinas Perhubungan Demak, dan Rabithah Ma'ahid Islamiyah NU Demak," ucapnya.
Dikatakan, dari pengecekan hasilnya tidak ditemukan santri yang terjangkit covid-19. Hasil ini laporkan ke Dinas Kesehatan Kabupaten Demak dan Posko Satgas NU Peduli Covid-19 Demak.
"Melalui RMINU Demak, sebelum para santri Tegalrejo melakukan perjalanan pulang menjelang puasa ramadhan 1441 H secara berombongan, ketua rombongan menghubungi Satgas NU Peduli Covaid-19 Demak meminta untuk dicek kesehatannya sebelum sampai di kampung halaman dan berinteraksi dengan keluarga dan publik," ungkapnya.
Dia menambahkan, kesediaan para santri Tegalrejo untuk menjalani screning setelah meninggalkan pondok untuk menikmati liburan di rumah menjadi salah satu tanda bahwa santri sangat mendukung kebijakan pemerintah dalam upaya memotong mata rantai virus Corona.
"Kami berharap partisipasi aktif para santri ini dapat diteladani oleh masyarakat dalam menjaga kesehatan diri sendiri, karena dalam pandemi Covid-19 menjaga kesehatan diri sekaligus menjaga kesehatan dan keselamatan orang lain," pungkasnya.
Kontributor: Samsul Huda
Editor: Abdul Muiz
Editor: Abdul Muiz
Terpopuler
1
Alasan NU Tidak Terapkan Kalender Hijriah Global Tunggal
2
Khutbah Jumat: Bersihkan Diri, Jernihkan Hati, Menyambut Bulan Suci
3
Khutbah Jumat: Sambut Ramadhan dengan Memaafkan dan Menghapus Dendam
4
Khutbah Jumat Bahasa Jawa: Amalan Persiapan kangge Mapag Wulan Ramadhan
5
Khutbah Jumat: Optimisme Adalah Kunci Kesuksesan
6
Hukum Trading Crypto dalam Islam: Apakah Crypto Menguntungkan atau Berisiko?
Terkini
Lihat Semua
