Rasulullah Memuliakan Kaum Wanita

Kudus, NU Online
Dalam berbagai sektor, kaum wanita selalu mendapat keistimewaan. Hal ini tidak terlepas dari keteladanan Nabi Muhammad SAW dalam memuliakan kaum wanita. 
<>
Demikian yang disampaikan Pengurus Wilayah Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (LDNU) Jawa tengah KH Idham Kholid saat memberikan mauidhah hasanah dalam acara Pengajian selapanan Ahad paing MWC NU kecamatan Kota di Aula Kantor NU Jl Pramuka 20 Kudus, Ahad (12/1).

KH Idham Kholid mengatakan kaum wanita selalu mendapat tempat istimewa dalam berbagai sektor.kehidupan masyarakat. Bahkan dalam Al Qur'an sendiri terdapat sebuah surat khusus wanita yakni Surat  An-nisa'.

"Termasuk pula dalam sebuah propinsi juga menggunakan sebutan ibu, seperti ibukota, hari ibu dan lainnya. Ini semua karena uswah Nabi memuliakan kaum wanita sehingga keberadaannya betul-betul istimewa," ujar Dai asal kota Demak di depan ratusan jamaah.

Rasulullah, lanjutnya, juga memberikan keteladanan kepada ummatnya untuk selalu berdoa dan bekerja. Masa mudanya, Rasullullah tidak hanya mengandalkan do'a saja melainkan bekerja sebagai buruh "ngangsu" air.

"Setelah berdo'a, kita harus mau harakah dengan bekerja yang kemudian untuk memperoleh berkah. Semua ini keteladanan nabi," imbuhnya di depan ratusan jama'ah yang hadir.

Ia juga mengajak warga NU untuk selalu lebih dekat kepada dzurriyah Nabi sebagai upaya mengharap syafa'at Nabi Muhammad SAW.

"Begitu pula, kita harus mentradisikan peringatan maulid nabi dengan bacaan sholawat. Kita harus selalu menggelorakan cinta Rasulullah dan dzurriyah maupun keturunannya," ajaknya.

Sementara itu, Ketua MWC NU Kecamatan Kota H. Noor Akhlis mengatakan pengajian selapanan ini dilaksanakan secara rutin tiap Ahad pagi di Kantor NU Kudus. Pada ahad (12/1) pagi dikemas peringatan maulid Nabi Muhammad.

"Pengajian selapanan ini bertujuan memberikan pencerahan agama yang berwawasan ahlussunnah wal jamaah dan konsolidasi serta penguatan nahdliyyin dalam berjamiyah NU,” tandasnya.

Redaktur     : Mukafi Niam
Kontributor : Qomarul Adib