Rekor Dunia Bersiwak Masal Pecah di Kota Solo

Solo, NU Online
Ribuan orang mengikuti kegiatan bersiwak masal yang diselenggarakan YPI (Yayasan Pendidikan Islam) Diponegoro di Lapangan Kota Barat Surakarta pekan lalu. Kegiatan ini menjadi spesial, karena jumlah orang yang mengikuti kegiatan bersiwak ada lebih dari 3000 orang.<>

Menurut keterangan dari salah satu panitia, Sammi Rizal, jumlah tersebut memecahkan rekor MURI (Musium Rekor Indonesia), bahkan rekor dunia. “Target awal pencatatan Rekor Muri ini adalah berjumlah 2015 orang, namun pada hari ini tercatat peserta yang mendaftar lebih dari 3000 orang baik siswa-siswi juga peserta umum,” paparnya.

Lebih lanjut diterangkan dia, acara ini tidak sekedar menciptakan rekor, namun juga sebagai pendidikan bagi anak–anak dan masyarakat luas tentang cara yang benar dalam menggosok gigi menurut sunah Nabi Muhammad saw. dalam menggunakan Siwak.

Walikota Surakarta FX Hadi Rudyatmo yang juga ikut bersiwak mengatakan Pemkot Surakarta memberikan dukungan penuh termasuk tempat dan beberapa fasilitas lainnya sehingga dapat sukses dan luar biasa.

“Solo sebagai kota shalawat akan mengembangkan lebih baik dibandingkan tahun-tahun sebelumnya,” ujar walikota pengganti Ir Joko Widodo tersebut.

Selain Pemecahan Rekor Muri Bersiwak massal, pada hari itu juga diadakan pameran Replika benda bersejarah Rasullah saw. dan gema sholawat bersama Habib Syech Bin Abdul Qodir Assegaf.

Menurut Habib Syech bersiwak merupakan salah satu sunah rasul yang mesti dikenalkan dan dihidupkan kembali pada masyarakat. “Selain baik untuk kesehatan gigi, bahan yang digunakan juga alami,” kata Habib Syech. (Ajie Najmuddin/Anam)