Daerah
‘Repshol’ Pringsewu Beri Santunan Puluhan Juta untuk Yatim Piatu
Senin, 16 September 2019 | 10:50 WIB
Remaja Pecinta Sholawat (Repshol) Pringsewu, Lampung menggelar kegiatan Santunan Akbar dalam rangka memperingati Tahun Baru 1441 H.
Pringsewu, NU Online
Remaja Pecinta Sholawat (Repshol) Pringsewu, Lampung menggelar kegiatan Santunan Akbar dalam rangka memperingati Tahun Baru 1441 H. Kegiatan yang dihadiri oleh Bupati Pringsewu, KH Sujadi dilaksanakan pada Ahad (15/9) di Markas Pusat Kampoeng Shalawat, Fajar Baru, Kecamatan Pagelaran Utara.
Bupati yang juga seorang ulama ini berharap kegiatan santunan seperti ini terus dilakukan oleh seluruh elemen masyarakat sebagai wujud kepedulian dengan sesama melalui berbagi rizki yang telah dikaruniakan Allah SWT.
"Terus tradisikan acara- acara seperti santunan ini sekaligus menguatkan aqidah NU dan terus saling berbagi terhadap sesama makhluk Allah SWT," kata KH Sujadi yang juga Wakil Ketua PWNU Lampung ini.
Suasana bertambah khidmah ketika KH Sujadi mengajak seluruh hadirin bershalawat kepada Nabi Muhammad SAW dilanjutkan dengan mengimami doa. Banyak jamaah yang meneteskan air mata saat KH Sujadi membacakan bait-bait doa.
Pada Santunan Akbar ke IX yang diberi nama Prisay (Pringsewu Sayangi Anak Yatim) ini, Majelis Repshol Pusat berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp 42.203.250,-. Selain itu disalurkan juga 34 paket beras dari Baznas Kabupaten Pringsewu.
"Santunan ini dibagikan kepada 211 anak yatim, sementara paket beras dibagikan kepada 34 guru ngaji," jelas Komandan Pusat Repshol, Gus Muhammad Subhan.
Dengan santunan ini, Gus Han, begitu sapaan karibnya, berharap kekompakan seluruh masyarakat khususnya diwilayahnya terus ditingkatkan dalam rangka membantu yang lemah khususnya para anak yatim piatu.
"Sebuah harapan besar, tahun ini kita semua sudah saatnya membuktikan persatuan dan kesatuan mengisi kemerdekaan dengan wujud nyata saling peduli terhadap sesama, khususnya anak yatim," ajaknya.
Melalui kegiatan dengan tema Santuni Anak Yatim Menjaga Pilar Dunia, Gus Han juga mengingatkan sudah bukan lagi saatnya saling membenci tanpa peduli. Bukan saatnya lagi hanya memperbanyak perbendaharaan lagu tanpa laku.
"Mari terus maju dengan inovasi- inovasi, menyatu menyapa alam dan bergerak dengan selalu berkarya untuk Indonesia kita," tegasnya.
Kesuksesan Santunan Akbar yang dilaksanakan setiap tahun berkat dukungan dari berbagai elemen di antaranya pendekar dari Pagar Nusa, TTKKDH, PSHT, Banser yang bersiaga melakukan pengamanan acara tersebut.
"Terima kasih juga kami ucapkan kepada NU Online yang telah mendukung suksesnya acara ini. Selama ini NU Online terus membantu syiar kegiatan yang dilakukan oleh Repshol sehingga masyarakat jadi tahun kegiatan kami," ungkapnya khusus kepada media resmi PBNU tersebut.
Selain bupati, hadir dalam acara tersebut sejumlah kepala desa, pihak kepolisian dari Kabupaten Pringsewu dan Tanggamus. Hadir juga para pengurus NU, tokoh agama, masyarakat, dan pemuda.
Pewarta: Muhammad Faizin
Editor: Fathoni Ahmad
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Gambaran Orang yang Bangkrut di Akhirat
2
Khutbah Jumat: Menjaga Nilai-Nilai Islam di Tengah Perubahan Zaman
3
Khutbah Jumat: Tolong-Menolong dalam Kebaikan, Bukan Kemaksiatan
4
Khutbah Jumat: 2 Makna Berdoa kepada Allah
5
Khutbah Jumat: Membangun Generasi Kuat dengan Manajemen Keuangan yang Baik
6
250 Santri Ikuti OSN Zona Jateng-DIY di Temanggung Jelang 100 Tahun Pesantren Al-Falah Ploso
Terkini
Lihat Semua
