UPZISNU Dukuhtengah Sidoarjo Awali Muharam dengan Santuni Yatim

Sidoarjo, NU Online
Bulan Muharam mempunyai kedudukan yang istimewa dibandingkan dengan bulan yang lainnya. Wajar saja jika umat Muslim berbondong-bondong melakukan sedekah dan kebaikan pada bulan tersebut.

Seperti dilakukan oleh Unit Pengelola Zakat, Infak, Sedekah (UPZIS) Lembaga Amil Zakat, Infak, Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Ranting Dukuhtengah, Kecamatan Buduran, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur. UPZISNU Dukuhtengah mengawali tahun baru Islam 1442 H dengan melaksanakan tasyakuran dan santunan anak yatim.

 

Acara dilaksanakan setelah Shalat Jumat, dipusatkan di Gedung Serbaguna 'Arjo Guno' milik Pemerintah Desa (Pemdes) Dukuhtengah, dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan, Jumat (21/8).

 

M Amron Nadhif, warga RT 004 RW 002, salah seorang anak yatim, yang belum genap seminggu ditinggal ayahnya wafat, mengaku senang dan terbantu dengan santunan tersebut. Apalagi kondisinya saat ini ia sedang membutuhkan tambahan biaya untuk membeli paketan internet untuk sekolah daring.

 

"Saya sangat senang dan terbantu dengan adanya santunan dari LAZISNU dan para donatur warga Desa Dukuhtengah. Semoga segenap relawan sehat selalu," ujar anak yatim kelas 9 SMP tersebut.

Ketua Tanfidziyah NU Dukuhtengah, sekaligus ketua pengurus anak yatim setempat, KH Nasukan menuturkan bahwa manusia selain bekerja juga harus beramal saleh.

"Kita sebagai manusia jangan hanya bekerja mencari harta saj, tapi juga harus memperbanyak beramal saleh. Seperti rajin berinfak atau bersedekah, karena dalam harta yang kita miliki ada sebagian yang merupakan hak fakir miskin dan dhuafa serta anak yatim," tuturnya.

Ketua panitia, Achmad Hariri, menjelaskan kegiatan penyaluran kali ini pihaknya bekerjasama dengan 'Berlian Snack', salah satu agen snack terbesar di Kecamatan Buduran.

"Sebanyak 36 anak yatim se-Desa Dukuhtengah, mulai usia balita sampai dengan tingkat SMA menerima santunan berupa bingkisan dan uang tunai," terangnya.

Lebih lanjut dirinya menegaskan, acara ini diselenggarakan untuk memeriahkan tahun baru Islam 1442 H sekaligus memberikan sedikit kebahagiaan untuk anak yatim.

 

"Acara ini diselenggarakan untuk memeriahkan tahun baru umat Islam 1442 H, dan sekaligus untuk memberi sedikit kebahagiaan kepada anak-anak yatim di bulan Muharam sebagai bulan hari rayanya anak yatim," tegasnya.

Achmad Hariri  menyampaikan terima kasih kepada para donatur dan semua pihak yang telah membantu suksesnya acara ini. Rencananya minggu depan UPZIS LAZISNU ranting Dukuhtengah akan kembali menyalurkan santunan untuk anak yatim dari kaleng Koin NU.

 

"Saya berharap santunan seperti ini tidak hanya dilakukan pada bulan Muharram saja, karena sebagaimana kita hidup, anak yatim juga hidup selama 12 bulan per tahun. Semoga dengan santunan seperti ini dapat sedikit meringankan dan menghibur adik-adik kita yang sudah ditinggalkan orang tuanya menghadap kehadirat Allah," pungkasnya.

Turut hadir dalam acara tersebut Pj Kades, perangkat desa, pengurus anak yatim Al Mughni , dan warga sekitar. Acara dibuka dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, dilanjutkan pembacaan istighotsah dan tahlil bersama.

 

Kontibutor: Yuli Riyanto

Editor: Kendi Setiawan