Bagaimana M Said Budairy Menjadi NU?

SATU PAGI di pengujung April 2009. Said Budairy menerima tiga anakmuda di kediamannya, Jalan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan. Dia mengenakan baju koko tipis putih dan bersarung. Kopiah putih menutupi rambutnya yang menipis dan beruban. Tiga anakmuda ini generasi baru dari apa yang sudah ditapaki Budary lebih dari setengah abad silam. Satu anakmuda itu bernama Caswiyono Rusydie, satunya Fahsin M. Fa’al. Keduanya aktivis Ikatan Pelajar Putra Nahdlatul Ulama. Mereka datang guna mencari riwayat Kiai Tolchah Mansoer, salah seorang pendiri organisasi pelajar itu. Ruang tamu kecil. Diisi satu set sofa buat lima orang. Warna kain sofa, biru muda, sudah terlihat kusam. Ada sobekan sepanjang jari kelingking di bagian sofa. Rumah Budairy tanpa halaman. Garasi cukup untuk satu mobil.

Kamis, 18 November 2010 | 09:05 WIB

Terpopuler

KH Zulfa Mustofa Jadi Pj Ketua Umum PBNU Kelompok Sultan

KH Zulfa Mustofa Jadi Pj Ketum PBNU Kelompok Sultan, Nyai Machfudhoh: Demi Menyelamatkan NU

PBNU Terbitkan Surat Undangan Rapat Syuriyah-Tanfidziyah, Tembusan ke Rais Aam

PWNU–PCNU Se-Indonesia Ikuti Keputusan Mustasyar di Tebuireng terkait Persoalan di PBNU

Dua Pihak di PBNU: Kelompok Sultan dan Kelompok Kramat

Peserta Rapat Pleno PBNU Kelompok Sultan Mulai Berdatangan

Terkini

Lihat Semua

Jabar

Fatayat NU Depok Salurkan Donasi untuk Korban Banjir Sumatra

Kamis, 11 Desember 2025 | 08:00 WIB

Jakarta

Pesantren Al-Mawaddah Ciganjur Kebakaran: 23 Santri Merasa Sesak Nafas

Kamis, 11 Desember 2025 | 07:00 WIB

Nasional

Romo Magnis: Kekerasan di Papua Berlangsung 6 Dekade, Negara Biarkan Aparat Bertindak Tanpa Akuntabilitas

Rabu, 10 Desember 2025 | 22:55 WIB

Nasional

Kekerasan dan Penangkapan Sewenang-wenang di Papua Masih Terus Terjadi, Pengungsi Capai 103 Ribu Orang

Rabu, 10 Desember 2025 | 22:29 WIB

Nasional

Bencana Sumatra Hari Ke-15: 969 Korban Meninggal, Hampir 900 Ribu Warga Mengungsi

Rabu, 10 Desember 2025 | 21:00 WIB