Warta

Gus Dur: Kasus Super Toy akibat Presiden Tak Punya Keberanian

Sabtu, 13 September 2008 | 14:19 WIB

Jakarta, NU Online
Ketua Umum Dewan Syura DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) menilai, kasus gagal panen padi Super Toy HL-2 di Purworejo, Jawa Tengah, terjadi akibat ketidakberanian Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

"Itu, kan, karena Presidennya penakut. Jadi, enggak berani melakukan hal yang macam-macam," cetus Gus Dur dalam acara Kongkow Bareng Gus Dur di Kedai Tempo, Jalan Utan Kayu, Jakarta Timur, Sabtu (13/9).<>

Selain Presiden, Komisaris Utama PT Sarana Harapan Indopangan (SHI), Heru Lelono, juga disalahkan Gus Dur. "Itu salah Heru lelono sendiri," kata Gus Dur.

Hingga sekarang, PT SHI masih meneruskan proyek pengembangan Super Toy. Heru yang juga Staf Khusus Presiden Bidang Otonomi Daerah, mengatakan proyeknya tetap jalan terus.

"Tetap dilanjutkan. Harus!" tegasnya usai menjadi pembicara dalam diskusi 'Polemik Super Toy' di Warung Daun, Jalan Pakubuwono, Jakarta, Sabtu (13/9).

Ia meminta media tidak melebih-lebihkan kegagalan padi varietas Super Toy HL-2. Menurutnya, masih ada hal besar lainnya yang bisa diberitakan selain Super Toy. "Masih banyak kasus-kasus lain, kasus BLBI, korupsi dan kasus-kasus lainnya," ujarnya. (dtc/rif)